Sementara Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal menyatakan dukungan terhadap langkah penutupan jalan tersebut, mengingat status jalan berada di bawah kewenangan Pemko Banda Aceh. Namun ia menekankan pentingnya solusi pengganti atau jalan alternatif.
“Pemerintah Kota mendukung penuh rencana ini, tetapi jalur alternatif harus benar-benar dipastikan agar masyarakat tidak terdampak,” tegas Illiza.
Hasil rapat menyepakati tindak lanjut berupa kajian teknis penutupan jalan dan pembangunan jalur alternatif.
Dengan adanya dukungan lintas sektor, Pemerintah Aceh optimistis integrasi RSUDZA dapat segera diwujudkan sesuai target waktu yang ditetapkan.