BANDA ACEH, Infoaceh.net – Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh M Nasir Syamaun menekankan pentingnya percepatan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2025 yang hingga kini dinilainya belum sesuai dengan target.
Hal itu disampaikan Nasir dalam arahannya saat memimpin apel rutin di halaman Kantor Gubernur Aceh, Senin pagi (25/8/2025).
“Perlu ada upaya kita bersama mendorong percepatan realisasi, terutama bagi Kepala SKPA. Target kita tahun ini 97,6 persen, dan itu harus bisa kita capai,” tegas Nasir di hadapan ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang hadir.
Realisasi serapan APBA 2025 hingga 25 Agustus 2025 yakni baru 43,2 persen keuangan dan 46 persen fisik.
Koordinasi BPKA dengan SKPA
Nasir secara khusus meminta jajaran Badan Pengelolaan Keuangan Aceh (BPKA) untuk mengambil peran lebih aktif dalam mengkoordinasikan Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) agar realisasi anggaran bisa dipercepat.
Menurutnya, optimalisasi penyerapan APBA tidak bisa ditunda lagi, mengingat dampaknya langsung terhadap pelayanan publik dan pembangunan daerah.
“Kita harus mengejar realisasi yang maksimal, karena kita sedang memperjuangkan perpanjangan sekaligus tambahan Dana Otonomi Khusus (Otsus) menjadi 2,5 persen. Kinerja kita akan menjadi salah satu pertimbangan utama Pemerintah Pusat,” ungkap Nasir.
Dana Otsus Jadi Taruhan
Sekda menekankan bahwa Pemerintah Pusat sangat memperhatikan tingkat kedisiplinan daerah dalam mengelola keuangan. Apabila Aceh mampu menunjukkan kinerja optimal, maka peluang memperpanjang dan meningkatkan Dana Otsus akan semakin terbuka.
“Mari kita bahu-membahu meyakinkan Pemerintah Pusat bahwa Aceh sanggup menjalankan tugas besar ini. Realisasi APBA adalah indikator paling nyata dari komitmen kita,” tambahnya.
Disiplin ASN Jadi Kunci
Selain masalah keuangan, Nasir juga menyoroti aspek kedisiplinan ASN dalam menjalankan tugas sehari-hari. Ia menilai bahwa kedisiplinan dan integritas aparatur akan sangat menentukan keberhasilan Pemerintah Aceh dalam mencapai target-target pembangunan.
“Jangan pernah meremehkan kedisiplinan. Semakin disiplin kita bekerja, semakin baik pula hasil yang bisa kita capai,” katanya mengingatkan.
Apel pagi tersebut turut diikuti seluruh pejabat eselon II, III, IV, dan para staf dari berbagai SKPA.
Arahannya menjadi penegasan kembali bagi jajaran birokrasi Aceh bahwa tahun 2025 adalah momentum krusial, baik dalam menuntaskan program pembangunan maupun memperjuangkan hak Aceh atas Dana Otsus yang lebih besar.



