Menurutnyaa, tahanan itu mendapatkan binaan atas perbuatannya yang menyerang secara verbal kepada salah seorang sipir wanita.
“Kalau babak belur, itu tidak benar. Masalah ini sudah selesai mereka (keluarga Tahanan -red) sudah saling memaafkan,” singkatnya.
Menjawab apakah dengan cara memukul merupakan langkah pembinaan, Muhidfuddin secara tegas mengakatan pihaknya punya harga diri. Maka dari itu ada langkah-langkah pembinaan.
“Ketiga tahanan tidak babak belur, hanya saja mereka kini kita masukan ke kamar isolasi,” kata Muhib.