Aceh Besar, Infoaceh.net – Kebanggaan kembali datang dari Tanah Rencong. Putra asal Aceh Besar Ustadz Takdir Feriza Hasan SPd.I berhasil mengharumkan nama Aceh dan Indonesia di tingkat internasional setelah dinobatkan sebagai Qari Terbaik Asia Tenggara 2025 oleh Liga Muslim Dunia (Muslim World League).
Penghargaan prestisius ini akan diserahkan dalam ajang International Forum for the Authentication of Quranic Ijazah and Honoring ASEAN Quran Reciters, yang berlangsung di Dewan Merdeka World Trade Center, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (27/8/2025).
Ustaz Takdir Feriza merupakan salah satu dari 10 qari terbaik di Asia Tenggara yang menerima penghargaan tersebut.
Pengakuan dari dunia internasional tersebut menjadi bukti nyata akan kekayaan warisan Islam yang dimiliki Aceh serta bakat luar biasa dari para qari yang lahir dari bumi Serambi Mekkah.
Ustadz Takdir Feriza Hasan, yang selama ini dikenal sebagai qari dengan suara merdu dan teknik bacaan yang khas, berhasil menorehkan prestasi gemilang setelah melalui seleksi ketat di tingkat regional Asia Tenggara.
Takdir Feriza saat ini sudah berada di Kuala Lumpur untuk menghadiri rangkaian kegiatan yang dijadwalkan mulai 27 Agustus 2025.
Dalam kesempatan tersebut, ia dijadwalkan akan menerima penghargaan secara langsung dari perwakilan Liga Muslim Dunia.
“Alhamdulillah, saya sudah berada di Kuala Lumpur untuk menerima penghargaan salah satu qari terbaik Asia Tenggara. Doakan semoga acaranya berjalan lancar besok (hari ini-red),” ujar Takdir Feriza, Selasa sore (26/8/2025).
Sosok Qari Muda Aceh yang Mendunia
Takdir Feriza Hasan dikenal sebagai qari internasional berbakat asal Aceh Besar yang telah menorehkan berbagai prestasi di tingkat nasional maupun internasional.
Kepiawaiannya dalam melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan suara merdu dan penuh penghayatan menjadikannya salah satu qari terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini.
Kini, dengan pengakuan sebagai Qari Terbaik Asia Tenggara 2025, Takdir semakin meneguhkan perannya sebagai duta Aceh dalam memperkenalkan seni baca Al-Qur’an di pentas dunia.
Ajang Bergengsi di Kuala Lumpur
Forum internasional yang digelar di Kuala Lumpur ini tidak hanya menjadi ajang penganugerahan, tetapi juga wadah silaturahmi dan kolaborasi para qari, ulama, dan cendekiawan Islam dari berbagai negara di Asia Tenggara.
Acara ini turut dihadiri perwakilan organisasi Islam internasional, termasuk The Council of ASEAN Scholars, ASEAN Malaysia 2025, serta sejumlah tokoh agama dari kawasan Asia.
Prestasi yang diraih oleh Takdir diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Aceh dan Indonesia untuk terus mengembangkan bakat di bidang seni baca Al-Qur’an.
Selain itu, pencapaian ini juga menunjukkan bahwa Aceh masih tetap menjadi salah satu pusat keilmuan dan tradisi Islam yang dihormati di tingkat dunia.
Sebagai informasi, Ustadz Takdir Feriza Hasan merupakan juara 1 MTQ Internasional Dunia Melayu pada 2013 di Melaka-Malaysia. Kemudian, ia juga meraih juara pertama pada MTQ Internasional 2015, di Istanbul Turki.
Qari Internasional asal Aceh ini juga rutin diundang secara khusus tiap tahun oleh Istana Kepresidenan Turki (urusan agama) untuk menjadi imam dan membaca Al Quran di masjid Betepe Millet, Ankara pada setiap bulan Ramadhan.