INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Aceh

Vaksinasi COVID-19 Bagi Nakes Aceh Lampaui Nasional, Realisasi 80 Persen Lebih

Last updated: Sabtu, 20 Februari 2021 23:04 WIB
By Redaksi
Share
5 Min Read
Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr. Hanif
SHARE

Banda Aceh – Program Vaksinasi COVID-19 bagi tenaga kesehatan (Nakes) di Aceh sangat menggembirakan. Dari total 56.470 ribu Nakes yang mengabdi di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Aceh, sebanyak 83,84 persen atau sebanyak 47.344 nakes di Aceh telah menerima suntikan vaksin COVID-19 tahap pertama.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Aceh dr. Hanif di ruang kerjanya, usai menerima pembaruan data sementara vaksinasi Nakes dari seluruh kabupaten/kota, Sabtu (20/02/2021).

Ultimatum Terakhir Mualem ke Pemilik Alat Berat: 2×24 Jam Keluar dari Tambang Emas Ilegal

“Alhamdulillah, jumlahnya sangat menggembirakan. Sudah 83,84 persen Nakes kita yang tersebar di seluruh Aceh telah menerima suntikan vaksin COVID-19 tahap awal. Jumlah ini melampaui angka vaksinasi nasional yang masih berada pada posisi angka 70 persen,” ujar Hanif.

- ADVERTISEMENT -

Sementara itu, Banda Aceh menjadi daerah dengan persentase vaksinasi Nakes tertinggi. Angkanya bahkan mencapai 110,8 persen. Sedangkan daerah terendah adalah Bener Meriah yaitu sebesar 63,3 persen.

“Banda Aceh melampaui target, di atas 100 persen. Hal ini dikarenakan ada penambahan peserta dari sasaran target sebelumnya. Sebagai contoh, di awal program vaksinasi, para penyintas, lansia dan wanita hamil tidak direkomendasikan untuk mendapatkan suntikan vaksin, namun saat program ini berjalan kriteria di atas sudah diperbolehkan. Hal inilah yang berpengaruh pada persentase yang melebihi target awal. Sementara itu, Bener Meriah menjadi daerah dengan persentase terendah, yaitu sebesar 63,3 persen. Namun jumlahnya juga masih cukup bagus, karena sudah di atas 60 persen,” sambung Hanif.

- ADVERTISEMENT -
Edi Yandra Jabat Kepala Dinas Kominsa Aceh

Hanif menjelaskan, meski di awal program vaksinasi Nakes Aceh berjalan lambat, namun berkat arahan dari Gubernur Aceh Nova Iriansyah, angka vaksinasi Nakes Aceh hingga saat ini terhitung tinggi.

“Di awal program vaksinasi nakes, memang Aceh masih kurang menggembirakan. Namun setelah mendapat arahan dari Gubernur, vaksinasi berjalan lancar. Animo para nakes pun tinggi. Harus diakui, di awal program vaksinasi nakes ini kita menjalankan metode vaksinasi yang kurang tepat. Arahan dan petunjuk Pak Nova membuat kita semakin semangat. Apalagi, Pak Taqwallah selaku Sekda Aceh juga terjun langsung turun ke kabupaten/kota untuk memantau dan menyemangati para Nakes dan berbagi kisah sukses vaksinasi,” imbuh Hanif.

Sebagaimana diketahui, untuk memberi semangat dan berbagi kisah sukses vaksinasi nakes di sejumlah sarana kesehatan di Kota Banda Aceh, Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah terjun langsung ke 18 kabupaten/kota sejak tanggal 10 hingga 14 Februari lalu.

Mualem Lantik Tiga Deputi BPKS, Abdul Manan Masuk Lagi

Dari 23 kabupaten/kota yang ada di Aceh, hanya Simeulue, Aceh Tenggara dan Gayo Lues yang belum dikunjungi oleh Taqwallah.

- ADVERTISEMENT -

Dalam kunjungan tersebut, Taqwallah menyampaikan dua poin penting terkait vaksinasi COVID-19 bagi Nakes di Aceh, yaitu percepatan vaksinasi Nakes dan sosialisasi vaksinasi kepada masyarakat.

“Upaya percepatan vaksinasi tahap pertama bagi Nakes harus segera diselesaikan karena 14 hari ke depan, para Nakes harus mendapatkan suntikan kedua vaksin COVID-19. Kesuksesan vaksinasi bagi Nakes akan menjadi sarana sosialisasi efektif kepada masyarakat.

Sebagaimana kita ketahui, sangat banyak berita bohong atau hoax yang berkembang di tengah masyarakat terkait vaksin COVID-19. Oleh karena itu, mari kita sukseskan vaksinasi ini demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19,” ujar Sekda, saat memberikan motivasi pada para Nakes.

Untuk diketahui, sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19, Pemerintah telah mencanangkan program vaksinasi COVID-19 secara nasional termasuk Aceh.

Pada 13 Januari lalu, Presiden Joko Widodo telah meluncurkan program vaksinasi Covid-19 secara nasional. Presiden menjadi orang pertama di Indonesia yang mendapatkan suntikan vaksin COVID-19, diikuti para menteri dan pejabat negara lainnya.

Di tingkat Aceh, Gubernur Nova juga telah menerima suntikan serupa pada tanggal 15 Januari lalu, bersama para pejabat dan unsur Forkopimda. Namun, berbagai kabar bohong dan hoax yang tersebar di medsos sempat menimbulkan keraguan di tengah masyarakat.

Padahal, seluruh pemangku kebijakan terkait telah meneliti dan menyatakan vaksin COVID-19 aman. Kementerian Kesehatan, BPOM RI, bahkan MUI juga telah menyatakan vaksin halal dan suci. Dalam konteks Aceh, MPU bahkan telah menerbitkan Tausiyah MPU Aceh nomor 1 tahun 2021 tentang vaksinasi ini. (IA)

Previous Article Pengurus Wilayah Dewan Dakwah Aceh Periode 2021-2026 Dilantik
Next Article 20 Ribu Lebih Dosis Covid-19 Tahap II Tiba di Aceh

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aceh

Pernyataan KASAD Maruli Simanjuntak Soal Tanah Blang Padang Dinilai Panaskan Situasi Aceh

Minggu, 6 Juli 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DPRK SABANG
IKLAN WALIKOTA SABANG
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH SEKDA
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
IKLAN BANK ACEH HUT TNI

Berita Lainnya

Aceh

Marwan Nusuf Jabat Kepala DPMPTSP Aceh, Ini Profilnya

Jumat, 10 Oktober 2025
Kadis Pendidikan Aceh diganti, Marthunis digeser jadi Kepala BPSDM Aceh. FOTO/Net.
Aceh

Kadis Pendidikan Aceh Diganti, Marthunis Digeser ke BPSDM

Minggu, 12 Oktober 2025
Aceh

Lantik 9 Kepala SKPA, Gubernur Mualem Ingatkan Percepatan Serapan Anggaran

Jumat, 10 Oktober 2025
Aceh

Jaga Sejarah Aceh, PLN Siapkan Pasokan Listrik Andal untuk Gedung Arsip Modern

Kamis, 9 Oktober 2025
Aceh

Cuaca Panas, Suhu di Aceh Tembus 35,6 Derajat Celcius

Rabu, 8 Oktober 2025
Aceh

Harga Emas di Banda Aceh Nyaris Tembus Rp7 Juta per Mayam

Rabu, 8 Oktober 2025
Aceh

Bank Aceh Syariah Serahkan Zakat Perusahaan Rp500 Juta ke Baitul Mal Banda Aceh

Rabu, 8 Oktober 2025
Aceh

Bupati Aceh Selatan Dinilai Abaikan Dua Instruksi Gubernur

Rabu, 8 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?