Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin
Banda Aceh – Wakil Wali Kota Banda Aceh Drs. Zainal Arifin terkonfirmasi positif terinfeksi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Hal itu diketahui berdasarkan hasil uji swab yang dikeluarkan Laboratorium Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Jum’at (28/8) sore.
Saat ini, Wakil Wali Kota sedang menjalani isolasi mandiri di kediamannya selama 14 hari, di bawah pengawasan tim medis dari RSUD Meuraxa Banda Aceh.
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman memohon doa dan dukungan masyarakat agar mendoakan kesembuhan untuk Chek Zainal (sapaan akrab Zainal Arifin).
“Kondisi Pak Wakil Wali Kota Alhamdulillah baik-baik saja saat ini tidak menunjukkan gejala penyakit pada umumnya,” ujar Aminullah Usman, Sabtu (29/8).
Namun demikian, Aminullah meminta semuanya tetap harus terus waspada. Penyakit ini datang tak diduga-duga, sayangi diri dan keluarga dengan terus mematuhi protokol kesehatan,.
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman juga meminta area perkantoran yang ada di Kota Banda Aceh memperketat protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.
“Mohon semua terus waspada, jangan anggap sepele karena pandemi masih berlangsung. Area perkantoran diharap lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan, terlebih bidang pelayanan,” harapnya.
Aminullah menegaskan, tiap kantor harus menyediakan wastafel portabel atau tempat mencuci tangan dengan air mengalir, dan menyediakan sabun.
Tak hanya itu, setiap pegawai yang tidak mengenakan masker saat jam kerja di luar kantor harus ditindak tegas.
“Kita harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, jangan ada yang berkumpul apalagi dengan masih pakaian dinas,” tegas Aminullah.
Ia pun meminta dukungan masyarakat untuk bekerja sama memutuskan mata rantai Covid – 19 dengan patuhi protokol kesehatan.
“Kami terus mengimbau masyarakat untuk membiasakan mengenakan masker dalam setiap aktivitas, cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak atau tidak membuat kerumunan,” kata Aminullah. (IA)