Lebih jauh, Wapres menjelaskan Al-Qur’an juga mengandung ajaran tentang prinsip-prinsip ekonomi, antara lain nilai-nilai kejujuran, pemerataan, keadilan, larangan berbuat zalim, ribawi, mengambil hak orang lain secara tidak sah, dan lain-lain.
“Syekh Nawawi Al-Bantani ketika menafsirkan ayat khudzu hidzrakum (Surat Hud), memberikan penjelasan bahwa ayat ini juga menunjukkan tentang kewajiban menjaga diri dari semua marabahaya yang diduga akan terjadi,” paparnya.
Dengan demikian, Wapres menyimpulkan, menjaga diri dari Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi termasuk perbuatan yang wajib dilakukan.
“Kata beliau (Syekh Nawawi), berobat dan menjaga diri dari wabah adalah wajib hukumnya,” tuturnya.
Mengakhiri sambutannya, Wapres pun menyampaikan apresiasi kepada RRI beserta segenap pihak yang mendukung penyelenggaraan Pekan Tilawatil Qur’an RRI Tingkat Nasional yang ke-52. Ia pun berharap acara ini dapat menjadi media yang menyuburkan syiar Islam yang penuh kedamaian dan tidak membeda-bedakan.
“Musabaqah diharapkan dapat semakin mendorong dan meningkatkan perhatian umat Islam, terutama generasi muda Islam, untuk tekun membaca, mempelajari dan mengamalkan Al-Qur’an di tengah derasnya arus perubahan sosial dan budaya, serta globalisasi dan transformasi digital dewasa ini,” pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur Aceh Nova Iriansyah dalam sambutannya menyampaikan penyelenggaraan PTQ menjadi salah satu sarana menjaga kemurnian Al-Qur’an melalui tradisi lisan para pembaca, sehingga Al-Qur’an tetap terjaga eksistensinya dari generasi ke generasi, sebagai petunjuk untuk mewujudkan rahmat bagi semesta alam.
“Menurut kami upaya menjaga kemurnian Al-Qur’an inilah yang menjadi salah satu misi dan tujuan penting LPP RRI bersama Pemerintah Aceh dan Pemkab Aceh Tengah, dalam menyelenggarakan Pekan Tilawatil Qur’an Tingkat Nasional ini,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Nova berharap agar esensi pagelaran PTQ kali ini benar-benar dijadikan sebagai sarana menyebarkan syiar Islam yang rahmatan lil ‘alamin, sekaligus ajang memperkuat ukhuwah dan mempererat silaturahim antar sesama umat beragama dan antar umat beragama.