Banda Aceh — Penderita Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) yang dilaporkan sembuh dalam waktu 24 jam terakhir di Provinsi Aceh bertambah lagi sebanyak 283 orang.
Sementara korban baru terpapar virus Corona berdasarkan hasil uji swab dengan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) bertambah sebanyak 77 orang dan 1 orang lagi meninggal dunia.
Informasi tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani kepada pers, Senin (12/10) malam.
Dirincikannya, penderita Covid-19 yang dilaporkan sembuh meliputi warga Pidie sebanyak 31 orang, Gayo Lues 28 orang, Aceh Jaya 22 orang, Aceh Tengah 17 orang, Langsa 11 orang, Simeulue dan Kota Sabang, sama-sama 1 orang. Paling banyak sembuh warga luar daerah, yakni 172 orang.
“Angka kesembuhan (recovery rate) Covid-19 Aceh terkoreksi lagi, dari kemarin 59,64% menjadi 63,69%,” tutur Saifullah.
Selanjutnya ia merincikan kasus-kasus konfirmasi baru sebanyaak 77 orang, yang meliputi warga Bener Meriah sebanyak 50 orang, Bireuen 11 orang, Pidie Jaya 5 orang, Kota Lhokseumawe 4 orang dan Subulussalam 3 orang. Sedangkan warga Kota Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Barat Daya, dan Aceh Tengah, masing-masing 1 orang.
Kemudian, Saifullah juga melaporkan akumulasi kasus Covid-19 di Aceh terhitung sejak 27 Maret 2020 sudah mencapai 5.842 orang.
Rinciannya, yang masih dirawat di rumah sakit rujukan provinsi dan kabupaten/kota atau diisolasi mandiri berjumlah 1.910 orang, sembuh 3.721 orang dan 211 orang sudah meninggal dunia.
“Pasien konfirmasi Covid-19 yang meninggal dunia bertambah 1 orang, warga Aceh Barat Daya, sehingga Case Fatality Rate (CFR) saat ini 3,61%,” sebut Saifullah.
Sementara itu, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) atau kasus probable secara akumulasi sebanyak 494 orang. Dari jumlah tersebut, 58 PDP/probable dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 407 sudah selesai isolasi dan 29 orang meninggal dunia.
Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) atau kasus suspek di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 3.300 orang.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.993 orang sudah selesai masa pemantauan (selesai isolasi), 301 orang dalam proses isolasi di rumah dan dipantauan Satgas Covid-19–dan 6 orang isolasi di rumah sakit. (IA)
