Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Penambahan Sembuh Covid-19 di Aceh Lebih Banyak Daripada Kasus Positif Baru

Banda Aceh — Penderita Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) yang berhasil sembuh di Aceh dilaporkan bertambah sebanyak 80 orang lagi dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya sudah
5.300 orang sembuh.

Namun, dalam kurun waktu yang sama juga terdapat 40 orang lagi penderita baru positif covid-19 di provinsi itu berdasarkan hasil uji swab dengan Real Time Polymerase Chain Reaction (PCR). Sehingga total kasus positif sudah 7.252 orang.

Sementara penderita Covid-19 yang meninggal dunia juga dilaporkan bertambah 5 orang lagi, sehingga total kematian akibat terpapar covid 19 di Aceh sudah 258.

Penambahan 5 lagi korban terpapar Covid-19 yang meninggal dunia tersebut, yakni warga Aceh Besar 2 orang, Bireuen 2 orang, dan warga Pidie Jaya 1 orang.

“Kasus Covid-19 Aceh secara akumulatif, terhitung sejak 27 Maret 2020 sudah mencapai 7.252 orang. Penderita yang dirawat saat ini 1.694 orang, sembuh 5.300 orang, dan 258 orang meninggal dunia,” ujar Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani Senin (26/10) malam.

“Penderita Covid-19 yang sembuh terus bertambah, namun juga diikuti dengan munculnya kasus-kasus konfirmasi positif baru. Hal ini menunjukkan penularan virus Corona masih terjadi di masyarakat.

Penularan bisa dihentikan dengan cara sederhana, namun membutuhkan komitmen dan kedisiplinan yang tinggi,” tuturnya.

Menurutnya, penularan virus Corona di tengah-tengah masyarakat terjadi karena ada interaksi yang tak berjarak atau terlalu dekat antara orang sehat dengan orang yang telah terinfeksi.

Proses penularan itu tanpa disadari. Ada banyak orang yang tidak menyadari dirinya telah terinfeksi dan bisa menularkan.

Karenanya, perlu saling menjaga dengan cara menjalankan tiga langkah sederhana, yakni menjaga jarak dan tidak berkerumu, memakai masker dan mencuci tangan memakai sabun di bawah air yang mengalir (3M). Bila semua pihak disiplin menjalankan 3M, maka jumlah kasus-kasus positif baru bisa ditekan seminimal mungkin.

Ia merinci distribusi 80 penderita Covid-19 yang dilaporkan sembuh, meliputi warga Aceh Besar sebanyak 29 orang, Banda Aceh 24 orang, Aceh Singkil 7 orang, Pidie Jaya dan warga Aceh Tamiang sama-sama 6 orang. Lhokseumawe dan Langsa masing-masing 3 orang, serta warga Sabang sebanyak 2 orang.

Sedangkan kasus-kasus konfirmasi positif baru, meliputi warga Pidie 23 orang, Langsa 4 orang, dan warga Aceh Utara sebanyak 3 orang. Sementara warga Aceh Barat, Aceh Timur, kota Lhokseumawe, dan warga Sabang, jumlahnya sama, masing-masing 2 orang. Warga Pidie dan Bireuen, sama-sama 1 orang.

Lebih lanjut, Jubir Covid-19 Aceh itu mengatakan, kasus-kasus probable di Aceh secara akumulasi sebanyak 583 orang. Dari jumlah kasus probable tersebut, 40 orang dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 516 sudah selesai isolasi dan 27 orang meninggal dunia.

Sedangkan jumlah kasus suspect di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 3.623 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 3.383 orang sudah selesai masa pemantauan (selesai isolasi), 237 orang dalam proses isolasi di rumah, dan 3 orang isolasi di rumah sakit. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh Kompol Fadillah Aditya Pratama
Pangdam IM Mayjen TNI Niko Fahrizal menyambut Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Wakasad Letnan Jenderal TNI Tandyo Budi Revita yang singgah di Bandara SIM, Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu pagi (26/7). (Foto: Ist)
Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) bersama Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) menggelar pertemuan strategis di Jakarta
Komisi X DPR RI bersama Dirjen Dikti Kemdiktisaintek Prof Khairul Munadi menggelar pertemuan dengan sivitas akademika Universitas Syiah Kuala (USK) di Balai Senat USK, Banda Aceh, Jum'at, 25 Juli 2025. (Foto: Ist)
Rute dan lokasi parkir gelaran Aksi Bela Palestina, di Banda Aceh, Ahad pagi (27/7/2025).
Bupati Aceh Besar Muharram Idris menyerahkan bantuan untuk masjid di Lhoong, usai membuka Jambore Kemanusiaan Peduli Kesehatan Masyarakat Daerah Pesisir di Gedung UDKP Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, Sabtu (26/7). (Foto: Ist)
Gubernur Aceh Muzakir Manaf memimpin rapat terbatas membahas penyusunan RAPBA 2026 di kediamannya di Lhokseumawe, Sabtu (26/7). (Foto: Ist)
Subuh Keliling BSI Aceh di Masjid Baitul Musyahadah (Kupiah Meuketop), Seutui, Banda Aceh, Sabtu pagi (26/7). (Foto: Ist)
Dunia birokrasi di Kabupaten Pidie diguncang dugaan skandal moral pejabat publik, Camat Padang Tiji dilapor ke polisi setelah diduga kepergok berduaan dengan istri orang dalam mobil dinas. (Foto: Ilustrasi)
Ingin Awet Muda? Santap 7 Buah Tinggi Kolagen Ini

Daftar Buah Tinggi Kolagen untuk Kulit Awet Muda

Kesehatan & Gaya Hidup
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengenang masa kuliahnya saat menghadiri reuni angkatan ke-45 Tahun Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Sabtu (26/7/2025).
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat buka suara mengenai protes dari kubu Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto terkait Ketua Majelis Hakim, Rios Rahmanto yang memakai masker sepanjang persidangan. Pihaknya mengungkap bahwa Rios memang terbiasa memakai masker.
Aliran modal asing tercatat kembali keluar (capital outflow) dari Indonesia Rp11,30 triliun pada pekan keempat bulan Juli 2025.
Candi Preah Vihear dan Ta Muen Thom adalah candi yang memicu bentrokan hebat hingga melibatkan serangan artileri
Hasto Kristiyanto di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat
Sekda Aceh Besar sekaligus Ketua Dewan Pengawas PDAM Tirta Mountala Bahrul Jamil memimpin rapat koordinasi dan bersama dewan pengawas, dewan direksi dan karyawan PDAM Tirta Mountala, Jum'at (25/7). (Foto: Ist)
Juru Bicara Pemerintah Aceh, Teuku Kamaruzzaman
Pria asal Kagungan Ratu, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung, berinisial IFY (22), harus berurusan dengan hukum karena menjadi polisi gadungan dan menipu warga hingga ratusan juta rupiah.
Bela Tim JPU KPK, Majelis Hakim sebut tuntutan 7 tahun terhadap Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto bukan berdasarkan pesanan atau tekanan pihak manapun.
Polres Metro Bekasi Kota berhasil membekuk dua perempuan pelaku penipuan jual beli kontrakan fiktif di kawasan RW 11, Kranji, Bekasi. Pelaku berinisial K (48) dan Y (54) ditangkap di dua lokasi berbeda usai kabur dari kejaran polisi.
Tutup