Berbagai keluhan tersebut juga sudah disampaikan kepada Pemerintah Aceh melalui PT. PEMA
Namun, hingga kini belum ada respon yang baik.
Dengan kondisi berbagai fasilitas yang sangat minim tersebut, KIA yang belum memiliki kemajuan aapapun untuk investasi sejak Trans Continent melakukan ground Breaking pada Agustus 2019.
Kawasan yang sempat digembar-gemborkan sebagai lokasi industri industri dan investasi Aceh yang nyata, pada kenyataannya kini lebih sebagai kawasan tempat sapi berkeliaran dan menebarkan kotorannya. (IA)