Aceh Besar Dapat Tambahan 10.800 Ton Pupuk Subsidi Tahun 2023
JANTHO — Kabupaten Aceh Besar mendapatkan tambahan 10.800 ton pupuk subsidi untuk tahun 2023 yang sebelumnya pada tahun 2022 hanya mendapat 6.250 ton pupuk subsidi untuk komoditi padi dan jagung.
Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar Jakfar SP MSi, Jum’at (14/7/2023) mengatakan, subsidi pupuk itu diberikan sesuai Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan kelompok (ERDKK) yang ada di Aceh Besar yang terbagi 23 Kecamatan se-Aceh Besar.
“Alhamdulillah tahun 2023 Aceh Besar mendapat subsidi pupuk urea sebesar 10.800 ton dari sebelumnya pada tahun 2022 hanya mendapatkan 6.250 ton pupuk urea, sedangkan untuk pupuk NPK Aceh Besar mendapatkan 9.516 ton yang sebelumnya pada tahun 2022 hanya mendapatkan 2.800 ton,” ujarnya.
ERDKK merupakan dasar penyusunan kebutuhan pupuk bersubsidi yang dibutuhkan kelompok yang diverifikasi secara ketat mulai dari bawah hingga pusat. E-RDKK memastikan agar distribusi pupuk subsidi sesuai dengan kebutuhan dan tepat sasaran.
“Penyusunannya didampingi penyuluh, dimulai dari bawah, diajukan oleh kelompok tani sendiri hingga sampai ke pusat,” kata Jakfar.
Selanjutnya Jakfar mengtakan pupuk subsidi yang diberikan oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) tersebut hanya untuk komoditi padi dan jagung untuk diberikan kepada ERDKK yang ada di Aceh Besar.
“Pupuk tersebut khusus untuk padi dan jagung saja,” ucapnya.
Jakfar menjelaskan dari 10.803.094 kg pupuk urea tersebut akan didistribusikan kepada 23 kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Besar dengan rincian Kecamatan Baitussalam 20.708 kg, Blang Bintang 454.300 kg, Darul Imarah 186.813 kg, Darul Kamal, 187.455 kg, Darussalam 409.268 kg.
Indrapuri 1.448.824 kg, Ingin Jaya 607.412 kg, Kota Jantho 328.197 kg, Krueng Barona Jaya 60.790 kg, Kuta Baro 833.096 kg, Kuta Cot Glie 1.270.002 kg, Kuta Malaka 245.088 kg, Lembah Seulawah 360.305 kg, Leupung 35.540 kg, Lhoknga 345.252 kg, Lhoong 355.014 kg.
Mesjid Raya 2.543 kg, Montasik 1.099.400 kg, Peukan Bada 184.701 kg, Pulo Aceh 68.785 kg, Seulimuem 1.631.229 kg, Simpang Tiga 233.478 kg dan Suka Makmur 434.894 kg.