Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Aceh Besar Target Sebelum Ramadhan Tuntas Salurkan Cadangan Beras Pemerintah

Masyarakat kurang mampu membawa bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CPP) di aula Kantor Camat Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Kamis (29/2)

JANTHO — Pemkab Aceh Besar menyalurkan cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan pemerintah tahap II tahun 2024 dari Pemerintah Pusat untuk 1. 258 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Krueng Barona Jaya, di Aula Kantor Camat KBJ, Aceh Besar, Kamis (29/2/2024).

Kepala Dinas Pangan Aceh Besar, Alyadi mengatakan, pada tahap I Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, turut menyalurkan langsung bantuan beras tersebut, dan Kabupaten Aceh Besar menerima 40.169 KPM.

“Bahkan Pj Bupati juga turut memantau pengiriman dan penyaluran beras cadangan pangan itu ke Pulo Aceh, dan Pak Pj Bupati Aceh Besar juga berharap penyaluran tahap II selesai sebelum ramadhan ini, agar masyarakat dapat menikmati beras bantuan pemerintah saat puasa nanti,” terangnya.

Alyadi menyebutkan, untuk hari ini bantuan beras cadangan pangan pemerintah disalurkan untuk 837 KPM dari 9 gampong, sisanya 421 akan disalurkan pada Jumat (1/3/2024).

“Supaya tidak terjadi antrian panjang maka kita bagi dalam dua hari, untuk hari ini 837 KPM sisanya besok Jumat juga kita salurkan,” kata Alyadi.

Ia menjelaskan, penyaluran bantuan pangan pemerintah tahap II tahun 2024, sebagai upaya membantu masyarakat kurang mampu, khususnya di Kabupaten Aceh Besar.

“Kita harus bersyukur, karena bantuan ini untuk membantu masyarakat yang sedang menghadapi inflasi. Jadi bantuan ini juga untuk menekan angka inflasi, dalam hal ini pemerintah kembali menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat di Kabupaten Aceh Besar,” ujarnya.

Kadis Pangan Aceh Besar itu menjelaskan, untuk tahap II penyaluran perdana dilakukan di Kecamatan KBJ, sejatinya, penyaluran bantuan dilaksanakan di Kantor POS, namun karena alasan lain penyaluran dilaksanakan di Kantor Camat KBJ.

“Sebenarnya memang penyaluran di Kantor Pos, tapi karena di Kecamatan KBJ kantor posnya ada di Kecamatan Kuta Baro, maka kita salurkan di Kantor Camat, supaya tidak terjadi antrian panjang,” ucap Alyadi.

Ia mengungkapkan penyaluran bantuan pangan cadangan beras untuk KPM diberikan lembaran yang berisikan barcode penerimaan.

“Sehingga penyalurannya bisa cepat dilakukan dan tepat sasaran, penyaluran ini dilakukan selama enam bulan, kita sudah validasi data KPM dan mereka diberikan barcode sebagai penerima selama enam bulan,” ungkapnya.

Camat KBJ Sayusi SE mengimbau masyarakat agar kertas barcode yang diberikan kepada masyarakat tidak hilang, karena jika hilang masyarakat tidak bisa ambil beras.

“Karena sistemnya kan online, jadi petugas langsung scan barcode tersebut sebagai penerima, jadi mohon dijaga dengan baik,” pungkasnya.

Turut hadir pada penyaluran bantuan tersebut, Plt Kadis Sosial Aceh Besar Aulia Rahman, Kadis Pertanian Jakfar, Kepala Diskopukmdag Aceh Besar, Trizna Darma, Kabag Ekonomi Setdakab Aceh Besar Darwan Asrizal, Kapolsek KBJ Iptu Julpandi, perwakilan Danramil KBJ dan tokoh masyarakat setempat. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Ngaku Diseret-seret, Dian Sandi Pengunggah Foto Ijazah Jokowi Tetap Yakin
Dokter Gigi di Lubuklinggau Sumsel Digerebek Suami Saat Berduaan dengan Pria Muda di Indekos
Pinjaman Kopdes Merah Putih Berpotensi Gagal Bayar Rp 85,96 Triliun
Setelah bertahun-tahun hidup dalam gelap, Ibu Durnawati di Aceh Utara akhirnya dapat menikmati terang dari program listrik gratis PLN. (Foto: Ist)
Wagub Aceh Fadhlullah didampingi Ketua MPU Aceh Tgk Faisal Ali bersilaturahmi dengan Sekjen MUI di kantor MUI Pusat, Jakarta Pusat, Rabu, 23 Juli 2025. (Foto: Humas BPPA)
Seekor Sapi Dibakar dalam Latihan Ritual Sapi Merah di Utara Israel, Al-Aqsa Makin Terancam?
Mas Menteri Core Team

Mas Menteri Core Team

Opini
Dituduh Palsukan Akta, Rey Utami-Pablo Benua Dilaporkan ke Bareskrim
Viral Siswa Baru di Blitar Dianiaya Senior Saat MPLS, Dipanggil ke Belakang Toilet dan Dikeroyok
Jokowi Harus Diproses Hukum Jika IKN Turun Kelas
Ulama Sebut Kebijakan Pendidikan Dedi Mulyadi Diskriminatif
Kopda Bazarsah Dituntut Hukuman Mati Karena Tembak Tiga Polisi di Arena Sabung Ayam Way Kanan
PDIP No Comment soal Tidak Dapat Undangan di Kongres PSI
Simbol Rekonsiliasi atau Luka Lama yang Belum Sembuh?
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Tragis, Pria Tewas Setelah Tersedot ke Mesin MRI karena Pakai Kalung Logam
Prajurit TNI Tabrak Warga di Bantul hingga Tewas, Dandim Bantah Mabuk
Kata Kuasa Hukum soal Jokowi Tak Hadir Pemeriksaan dengan Alasan Recovery, tapi Sanggup ke Acara PSI
Kejagung Tetapkan Delapan Tersangka Baru Kasus Sritex
Tutup
Enable Notifications OK No thanks