Infoaceh.netInfoaceh.netInfoaceh.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Infoaceh.netInfoaceh.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Ekonomi

Aceh Selatan Terima Rp7,8 Miliar, Tekan Stunting dan Perkuat Program KB

Last updated: Selasa, 15 Juli 2025 17:29 WIB
By Fauzan
Share
2 Min Read
Pemkab Aceh Selatan melalui Wakil Bupati Baital Mukadis menerima secara simbolis Alokasi Dana DAK Fisik dan Non Fisik BOKB TA 2025, Senin (14/7). (Foto: Ist)
Pemkab Aceh Selatan melalui Wakil Bupati Baital Mukadis menerima secara simbolis Alokasi Dana DAK Fisik dan Non Fisik BOKB TA 2025, Senin (14/7). (Foto: Ist)
SHARE

Banda Aceh, Infoaceh.net – Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan menerima bantuan senilai Rp7,8 miliar dari Pemerintah Aceh berupa Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik dan Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) Non Fisik Tahun Anggaran 2025.

Bantuan ini diserahkan secara simbolis dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Provinsi Aceh yang digelar di Gedung Serbaguna Sekretariat Daerah Aceh, Senin (14/7/2025).

Wakil Bupati Aceh Selatan Baital Mukadis, hadir langsung menerima bantuan tersebut dari Gubernur Aceh diwakili Kepala Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat (Isra) Sekretariat Daerah Aceh.

- Advertisement -

Rinciannya, DAK Fisik yang diterima mencapai Rp760 juta dan BOKB Non Fisik sebesar Rp7.046.866.000.

“Dana ini sangat penting untuk mendukung operasional program Keluarga Berencana (KB), mulai dari penyuluhan, distribusi alat dan obat kontrasepsi, hingga berbagai kegiatan lapangan yang mendukung penurunan angka stunting,” ujar Baital Mukadis.

- Advertisement -

Ia menambahkan bahwa pembangunan kependudukan dan keluarga menjadi kunci dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Pemerintah Aceh Gratiskan Pengolahan 20 Ribu Ha Sawah
Sebut Bank Syariah Lebih Kejam, Jusuf Hamka Minta Maaf
Emas Antam Terus Merangkak Naik, Pegadaian Catat Kenaikan Bertahap
Layani Data Statistik Investasi, DPMPTSP Aceh Gandeng BPS

Oleh karena itu, pendekatan berbasis keluarga dan kolaboratif sangat penting untuk menghadapi berbagai tantangan demografi, termasuk stunting, urbanisasi, dan ketimpangan wilayah.

Baital juga menekankan pentingnya Rakorda sebagai ajang menyatukan visi dan strategi antara pusat dan daerah. Forum ini menjadi sarana dialog konstruktif untuk mengidentifikasi capaian, hambatan, serta potensi penguatan implementasi program prioritas di tingkat lokal.

“Melalui Rakorda ini, kita dorong semangat gotong royong, berbagi praktik baik, dan memperkuat sinergi antar instansi serta wilayah. Komitmen bersama ini penting untuk mewujudkan sistem pelayanan keluarga yang adaptif, responsif, dan berkelanjutan,” tuturnya.

- Advertisement -

Dalam kesempatan yang sama, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Aceh Selatan turut mengukir prestasi.

DP3AKB meraih penghargaan sebagai Terbaik I untuk kategori persentase keluarga berisiko stunting yang mendapat minimal satu kali pendampingan tertinggi tahun 2024. Penghargaan tersebut diterima oleh Plt. Kepala DP3AKB Aceh Selatan, Reza Febrian.

author avatar
Fauzan
Wartawan infoaceh.net
See Full Bio
TAGGED:8 miliar dari Pemerintah AcehAceh Selatan terima bantuan Rp7bantuan operasional KB dan kontrasepsi Aceh Selatandana DAK dan BOKB non fisik 2025 untuk KB dan penurunan stuntingdana penurunan stunting Provinsi Acehpenghargaan DP3AKB Aceh Selatan terbaik nasionalRakorda Bangga Kencana dan stunting Aceh 2025strategi keluarga berencana Baital Mukadis
Share This Article
Email Copy Link Print
Previous Article Pemilik rumah kos yang ada di wilayah kota Banda Aceh perlu bersiap menghadapi aturan baru karena akan dikenai pajak mulai tahun ini. (Foto: Ist) Mulai 2025, Rumah Kos di Banda Aceh Kena Pajak: Pemilik Diminta Bersiap!
Next Article Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman saat konferensi pers terkait KUHAP yang digelar di Ruang Komisi Gedung Nusantara II, Senayan, Senin (14/7/2025) Komisi III Tegaskan Proses Pembahasan RUU KUHAP Berjalan Transparan dan Inklusi

You May also Like

Ekonomi

OJK: Tingkat Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah di Aceh Masih Rendah

Selasa, 14 September 2021
Ekonomi

Inisiasi Perbaikan Ekonomi, Wali Nanggroe Dukung Kanwil Bea Cukai Aceh

Kamis, 8 April 2021
Kepala OJK Aceh Yusri didampingi Kepala Bagian Pengawasan Robby Satya Andhika pada acara media gathering kinerja LJK Aceh tahun 2023 dan sosialisasi literasi keuangan syariah di Kantor OJK Aceh, Kamis (29/2)
Ekonomi

OJK Aceh Perintahkan BPR/BPRS Penuhi Modal Rp 6 Miliar, Jika Tidak Akan Digabung

Jumat, 1 Maret 2024
Ekonomi

Sepekan Ramadan, Pj Bupati Aceh Besar Cek Harga Sembako di Pasar Induk Lambaro

Rabu, 29 Maret 2023
Show More
  • More News:
  • www.infoaceh.net
  • peristiwa
  • nasional
  • aceh
  • prabowo:
  • umum
  • utama
  • politik
  • dan
  • ekonomi
  • besar
  • banda
  • pendidikan
  • Prabowo Subianto
  • hukum
  • jadi
  • 2024
  • polisi
  • warga
  • syariah
Infoaceh.netInfoaceh.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?