Apresiasi Kinerja Kantorpos, Menaker Yassierli Pastikan BSU Tersalurkan Sesuai Target Nasional
Infoaceh.net – Menteri Ketenagakerjaan RI, Yassierli, melakukan peninjauan langsung proses penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, akhir pekan lalu.
Dalam kunjungan tersebut, Yassierli mengapresiasi kinerja Kantorpos yang beroperasi 7 hari seminggu, dari pagi hingga pukul 20.00 WIB, demi kelancaran distribusi bantuan ini.
Peninjauan ini turut dihadiri oleh Direktur Umum BPJS Ketenagakerjaan Pramudya Iriawan Buntoro, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Direktur PHI BPJS TK Putri Anggoro, serta Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia (Persero) Haris.
“Melalui program BSU, negara hadir dengan cara yang konkret. Kami pastikan bantuan ini disalurkan langsung, tepat waktu, dan tepat sasaran kepada para pekerja yang paling membutuhkan,” ujar Yassierli, Senin (28/7/2025).
Kantorpos KCU Makassar menjadi salah satu pusat operasional strategis dalam penyaluran BSU di wilayah Ujungpandang, Sulawesi Selatan.
Ribuan pekerja telah mencairkan dana bantuan baik secara langsung maupun digital, dengan mekanisme yang mengedepankan keamanan dan validitas data, termasuk penggunaan biometrik dan QR Code dari aplikasi Pospay. Ini untuk memastikan bantuan diterima oleh pihak yang sah sesuai data BPJS Ketenagakerjaan.
Berdasarkan data per 26 Juli 2025 pukul 06.40 WIB, dari total alokasi 5.738.737 penerima dengan anggaran Rp 3,44 triliun, BSU telah berhasil disalurkan kepada 4.511.020 penerima senilai Rp 2,71 triliun, atau setara 78,61 persen dari target nasional.
“Masih tersisa 1.227.717 penerima atau senilai Rp 736,63 miliar yang akan disalurkan secara bertahap melalui jaringan PT Pos Indonesia (Persero) di seluruh Indonesia, termasuk di Sulawesi Selatan,” tambah Yassierli, memastikan seluruh dana BSU akan tersalurkan pada akhir Juli.
Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci kelancaran penyaluran BSU ini. Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia (Persero), Haris, menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan lebih dari 4.000 titik layanan nasional, termasuk pembukaan layanan khusus di hari libur dan sistem pemantauan real-time untuk memastikan distribusi berjalan aman dan transparan.
“Kami berkomitmen menyalurkan bantuan ini dengan prinsip 3T: Tepat Waktu, Tepat Guna, dan Tepat Sasaran. Layanan Kantorpos di Makassar dan seluruh Sulsel sudah dalam status siaga penuh,” ujar Haris.
Pramudya Iriawan Buntoro dari BPJS Ketenagakerjaan menambahkan, data peserta telah melalui verifikasi ketat untuk menjamin keabsahan penerima. “Kami terus bekerja sama dengan Kemnaker dan Pos Indonesia agar bantuan ini hanya diterima oleh peserta yang benar-benar memenuhi syarat dan belum menerima bantuan lain,” jelasnya.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, memastikan Pemerintah Kota Makassar telah menyiapkan berbagai fasilitas pendukung di lapangan dan bekerja sama erat dengan Kantorpos. “Kami di Pemerintah Kota Makassar berkomitmen mendukung penuh proses verifikasi dan pendataan agar bantuan ini benar-benar tepat sasaran, terutama untuk pekerja informal dan UMKM,” ujar Munafri.