BANDA ACEH – Bank Aceh Syariah (BAS) meraih predikat “Sangat Bagus” tingkat nasional pada ajang Infobank Award 2021.
Dari delapan bank umum syariah di kelompok Buku 2, bank kebanggaan masyarakat Aceh ini masuk dalam peringkat empat besar, tepatnya di peringkat ketiga.
Adapun peringkat pertama, kedua, ketiga dan keempat ditempati oleh Bank NTB Syariah, BCA Syariah, Bank Aceh Syariah dan Bank Mega Syariah.
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengucapkan selamat dan sukses kepada atas prestasi tersebut.
“Atas nama pemerintah dan warga kota, saya mengucapkan selamat kepada Bank Aceh Syariah yang mampu mengukir prestasi walau di tengah pandemi Covid-19. Semoga Pak Haizir (Dirut BAS) dan jajaran dapat mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi di masa mendatang,” ujar Aminullah Usman, Kamis (9/9).
Menurut mantan dirut Bank Aceh dua periode ini, prestasi BAS patut diapresiasi karena telah bisa berdiri sejajar dengan bank-bank lain di Indonesia.
“Kita pun patut berbangga, karena BAS berdasarkan rating institusi syariah versi Infobank tahun ini, bisa mencatatkan kinerja yang baik selama 2020 sehingga mendapatkan predikat ‘Sangat Bagus’ bersama tiga bank lainnya,” ujar Aminullah yang juga salah satu pemegang saham Bank Aceh Syariah.
Pada ajang Infobank Award 2021, BAS mendapatkan total skor 90,43.
“Tahun lalu, BAS mampu mencatatkan kenaikan penyaluran pembiayaan sebesar 6,38 persen atau menjadi Rp 15,28 triliun. Kemudian DPK naik 3,10 persen atau setara Rp 21,57 triliun. Kenaikan pembiayaan dan DPK ini juga mendorong pertumbuhan total aset 1,43 persen atau menjadi Rp 25,48 triliun. Ini pencapaian positif yang patut kita syukuri bersama.”
Wali Kota Aminullah menaruh harapan besar kepada BAS agar terus meningkatkan penyaluran pembiayaan, terutama bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Karena UMKM salah satu sektor unggulan perekonomian Aceh, bukan hanya Banda Aceh saya kira. Jika UMKM terus tumbuh dan berkembang, saya yakin perekonomian kita akan semakin baik, sehingga angka kemiskinan dan pengangguran juga bisa terus kita tekan secara signifikan,” pungkasnya. (IA)
