Infoaceh.netInfoaceh.netInfoaceh.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Infoaceh.netInfoaceh.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Ekonomi

Bupati Aceh Besar Terkesan! Peternakan Ayam Edi Kandang di Cot Suruy Produksi 5.000 Telur per Hari

Last updated: Selasa, 24 Juni 2025 14:59 WIB
By Fauzan
Share
2 Min Read
Bupati Aceh Besar Muharram Idris mengunjungi peternakan ayam petelur “Edi Kandang” milik seorang peternak lokal, Edi, yang berlokasi di Gampong Cot Suruy, Kecamatan Ingin Jaya, Senin (23/6/2025). (Foto: Ist)
Bupati Aceh Besar Muharram Idris mengunjungi peternakan ayam petelur “Edi Kandang” milik seorang peternak lokal, Edi, yang berlokasi di Gampong Cot Suruy, Kecamatan Ingin Jaya, Senin (23/6/2025). (Foto: Ist)
SHARE

Kota Jantho, Infoaceh.net – Bupati Aceh Besar Muharram Idris atau Syech Muharram mengunjungi peternakan ayam petelur “Edi Kandang” milik seorang peternak lokal, Edi, yang berlokasi di Gampong Cot Suruy, Kecamatan Ingin Jaya, Senin (23/6/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Bupati turut didampingi oleh Kadis Pertanian Aceh Besar, Jakfar SP dan Kepala Bidang Peternakan, Uzir. Ia menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif dan semangat kemandirian yang ditunjukkan oleh Edi, khususnya dalam mengelola pakan ternak secara mandiri tanpa bergantung pada pasokan dari luar daerah.

“Ini adalah potensi luar biasa yang perlu terus dikembangkan. Edi Kandang menunjukkan kemandirian dengan memproduksi pakan sendiri, tidak tergantung pada pakan pabrikan. Ini bisa menjadi inspirasi bagi peternak lain di Aceh Besar,” ujar Bupati.

- Advertisement -

Edi, pemilik peternakan, menjelaskan ketergantungan terhadap pakan dari luar daerah seperti Medan dapat menjadi kendala besar dalam pengembangan usaha.

“Kalau beli dari Medan, harga ditentukan oleh distributor, dan itu tidak stabil. Usaha bisa tersendat karena kami tidak punya kendali atas harga,” ungkapnya.

- Advertisement -

Saat ini, peternakan Edi Kandang mengelola sekitar 9.000 ekor ayam, dengan 6.000 di antaranya sudah dalam masa produksi. Produksi telur harian mencapai lebih dari 5.000 butir per hari.

Gubernur Nova Rekomendasikan Tiga Kebijakan Pendongkrak Ekonomi
Bank Aceh Action Expo UMKM Dibuka Malam Ini, 50 Stand Dihadirkan
1.195 Sarjana Penggerak Pembangunan Lulus Pendidikan Militer di Rindam IM
BSI Region Aceh Tambah 34 Konter Layanan Gadai Emas

Edi juga sedang melakukan pembibitan untuk meningkatkan populasi ayam ke depan.

Bupati Aceh Besar berharap agar pengetahuan yang dimiliki Edi, baik dalam pengolahan pakan maupun pembibitan, bisa dibagikan kepada masyarakat luas.

“Kami ingin ilmu dan pengalaman Edi ini dapat ditularkan ke masyarakat, agar makin banyak peternak lokal yang tumbuh dan berkembang,” tuturnya.

- Advertisement -

Lebih jauh, Bupati mengungkapkan rencana Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menjajaki kerja sama dengan Edi Kandang sebagai mitra swasta dalam upaya memperkuat program ketahanan pangan sekaligus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Kami melihat peluang kerja sama dengan Edi Kandang sangat strategis. Ini bisa mendukung program ketahanan pangan dan menjadi salah satu sumber peningkatan PAD dari sektor peternakan,” pungkas Bupati Muharram.

author avatar
Fauzan
Wartawan infoaceh.net
See Full Bio
TAGGED:Bupati Aceh Besar kunjungan ke peternakEdi Kandang ayam petelur Cot Suruyinspirasi peternakan lokal Edi Kandangkolaborasi peternak dan pemkabpeternak mandiri tanpa pakan pabrikanpeternakan ayam Aceh Besar 2025produksi telur harian di Acehprogram PAD sektor peternakan Aceh Besarupaya ketahanan pangan Aceh Besarusaha ayam petelur sukses di Acehutama
Share This Article
Email Copy Link Print
Previous Article aksi mahasiswa Aceh Barat 23 Juni 2025, Gerakan Aceh Menggugat tolak batalyon TNI, unjuk rasa damai Meulaboh, mahasiswa UTU desak pencopotan Mendagri, tuntutan transparansi dana Otsus Aceh, penolakan militerisasi Aceh oleh mahasiswa, aksi damai tagih perdamaian Helsinki, protes kebijakan pusat soal Aceh, aliansi mahasiswa tolak batalyon tambahan, aspirasi mahasiswa UTU Meulaboh GAM Tolak Penambahan Batalyon TNI di Aceh
Next Article Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Endang Setyawati Thohari Serap Aspirasi Masyarakat di Kota Bogor, Salurkan Bantuan Rp15 Miliar

You May also Like

Ekonomi

Menko Luhut: Aceh Berpotensi Menjadi Lumbung Ikan Nasional

Rabu, 8 September 2021
Bea Cukai resmi memberlakukan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/2025 tentang Perubahan atas PMK Nomor 203/PMK.04/2017 mengenai Ekspor dan Impor Barang Bawaan Penumpang dan Awak Sarana Pengangkut. (Foto: Ist)
Aceh

Bea Cukai Beri Kemudahan Baru untuk Penumpang dan Jamaah Haji, PMK 34/2025 Resmi Berlaku

Selasa, 8 Juli 2025
Ekonomi

DPRA Susun Raqan TNKA, Ekspor Komoditas Aceh Dilarang Melalui Pelabuhan Luar

Sabtu, 11 September 2021
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia resmi melantik Nasri Jalal sebagai Kepala BPMA di Ruang Sarulla, Kementerian ESDM, Jakarta Selatan, Kamis (16/1/2025). (Foto: Dok. Kementerian ESDM)
Ekonomi

Bahlil Resmi Lantik Nasri Sebagai Kepala BPMA

Kamis, 16 Januari 2025
Show More
  • More News:
  • www.infoaceh.net
  • peristiwa
  • nasional
  • aceh
  • prabowo:
  • umum
  • utama
  • politik
  • dan
  • ekonomi
  • besar
  • banda
  • pendidikan
  • Prabowo Subianto
  • hukum
  • jadi
  • 2024
  • polisi
  • warga
  • syariah
Infoaceh.netInfoaceh.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?