BANDA ACEH – Badan Pengelolaan Migas Aceh (BPMA) dan Repsol Andaman B.V telah berhasil melakukan tajak atau pengeboran laut dalam Sumur Rencong-1X yang terletak di perairan Provinsi Aceh pada Senin, 18 Juli 2022 pukul 17.15 WIB.
Pengeboran eksplorasi Sumur Rencong 1X berlokasi di Perairan Selat Malaka akan berlangsung selama 66 hari dalam rangka mencari cadangan migas yang baru.
Sumur eksplorasi lepas pantai terletak di Wilayah Kerja (WK) Andaman III dengan kedalaman air laut sekitar 1,100 M. Pengeboran lepas pantai yang dilaksanakan kurang lebih berjarak 42 km dari garis pantai Aceh Utara tersebut merupakan jenis pengeboran laut dalam atau deepwater.
Sebelumnya, BPMA dan Repsol Andaman B.V telah melaksanakan sosialisasi dan pembukaan shorebase di Pelabuhan Krueng Geukueh.
Kemudian untuk sosialisasi pemboran sumur Rencong-1X juga telah dilakukan kepada pemangku kepentingan baik di Provinsi Aceh maupun Kabupaten/Kota yang menjadi daerah operasional Repsol Andaman B.V salah satunya melalui Kunjungan Kehormatan ke Kepala Daerah Bireuen, Lhokseumawe, Aceh Utara, Pidie, dan Pidie Jaya.
Selanjutnya, sosialisasi pemboran Sumur Rencong-1X juga telah dilakukan kepada Forkopimda Bireuen, Bupati Pidie, Pidie Jaya, Aceh Utara, Lhokseumawe, KSOP Lhokseumawe, KKP Lhokseumawe, Bea Cukai Lhokseumawe, Imigrasi Lhokseumawe, Danlantamal I, Danlanal Lhokseumawe, Panglima Laut Bireuen, Forkopimca Muara Satu Lhokseumawe, Forkopimca Dewantara Aceh Utara, serta stakeholder otoritas di Pelabuhan Krueng Geukueh Lhokseumawe.
Deputi Operasi BPMA Edy Kurniawan menyampaikan, BPMA terus mendorong KKKS untuk melakukan kegiatan pemboran yang masif dalam rangka menemukan cadangan migas baru.
Diharapkan dengan adanya discovery yang baru nantinya bisa menjaga ketersediaan migas nasional dan mendukung berjalannya roda ekonomi khususnya di Aceh.
“Kami mengapresiasi komitmen Repsol Andaman B.V selaku Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang saat ini sedang melakukan pemboran laut dalam di Perairan Aceh. Kegiatan ini tentunya dapat berjalan dengan baik karena ada dukungan dukungan stakeholder daerah dalam kelancaran kegiatan pemboran ini,” ujar Edy dalam keterangannya, Rabu, 20 Juli 2022.