Infoaceh.netInfoaceh.netInfoaceh.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Infoaceh.netInfoaceh.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Ekonomi

Dinas Koperasi dan UKM Aceh Perkuat Pelaku Usaha Lewat Pasar Online

Last updated: Rabu, 21 Oktober 2020 18:17 WIB
By Redaksi
Share
3 Min Read
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Dr. Wildan
SHARE

Banda Aceh — Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menegah (UKM) terus berinovasi membantu usaha kecil dan menengah yang terseok akibat pandemi Covid-19, termasuk memulainya dengan menggelar survei terhadap UKM dan UMKM di Aceh yang berdampak secara langsung.

“Survei sudah dilakukan sejak Maret 2020 lalu secara online,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Dr. Wildan kepada media melalui zoom, Selasa (20/10).

Wildan menjelaskan, hasil Survei menunjukan dari 169 UMKM di Aceh yang berdampak akibat Covid-19 ada 67,5%. Sedangkan untuk 40 ribu lebih Usaha Kecil, yang berdampak ada 29,9%. Sedangkan dampak untuk usaha menengah paling rendah, 2,6%.

- Advertisement -

Namun kondisi itu, lanjut Wildan, dinas yang dipimpinnya terus melakukan koordinasi dengan pengusaha kecil dan menengah, termasuk pelaku usaha mikro yang sebenarnya di bawah kewenangan kabupaten/kota.

Pemerintah Aceh melalui Dinas Koperasi dan UKM sendiri pasca refocusing anggaran, telah menjalankan penguatan UKM dan UMKM dengan membantu membuka pasar secara online, selain memang tetap menjalankan program rutin, seperti memperkuat skill pelaku usaha dan melakukan bimbingan teknis.

- Advertisement -

“Dinas Koperasi dan UKM juga gencar melakukan bimbingan teknis keuangan syariah yang memang hingga kini tenaga itu sangat terbatas di Aceh,” jelas Wildan.

Sumur Tua di Aceh Utara Masih Simpan Potensi Migas, PT Pase Energi Gandeng BPMA untuk Kelola
Mulai 10 November, Tol Sibanceh Tidak Lagi Gratis
Memasuki Mei, begini cara mendapatkan token listrik gratis dan diskon 50%
PT Timah Rombak Direksi, Kakak Yusril Duduk di Kursi Komisaris Independen

Bukan hanya itu, pihaknya juga ikut memfasilitasi pengusaha kecil menengah dalam pengadaan sertifikat halal sebagai bentuk dorongan peningkatan produksi, sekaligus ikut memfasilitasi mempertemukan pelaku usaha dengan pihak teknis seperti Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“Sertifikat halal penting untuk mendorong peningkatkan produksi dan legalitas usahanya. Untuk legalitas ini kita bantu,” lanjut Wildan.

Sistem Online

- Advertisement -

Namun begitu, Wildan menyampaikan apabila Pemerintah Aceh juga memberikan bantuan usaha dalam bentuk barang kepada para pelaku usaha kecil dan menengah.

Pasarnya akan dilakukan secara online melalui transasaksi non tunai. Tentu ini akan bekerja sama dengan penyedia teknologi.

“Saat ini Pemerintah Aceh melalui Dinas Koperasi dan UKM Aceh sedang membuka akses kerja sama dengan penyedia teknologi LinkAja, jenis transasksi persis OVO. Pelaku usaha kita arahkan menghindari transaksi langsung, karena pandemi ini,” katanya.

Makanya, sekarang yang sedang dilakukan Pemerintah Aceh menciptakan kreasi bimbingan teknis lewat online.

“Tentu juga kita lakukan pada pelaku usaha baru, walau butuh kerja keras untuk meyakinkan mereka karena kerap kesempatan dibuka, peminat menjadi usahawan baru sangat kecil, misalnya peluang diberi untuk 300 orang yang ikut hanya 70 saja. Ini akan terus kita rangsang agar pelaku usaha kecil menengah terus tumbuh di Aceh,” pungkas Wildan. (Kominsa)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net
See Full Bio
Share This Article
Email Copy Link Print
Previous Article Siap-Siap, Polda Aceh Gelar Operasi Zebra Mulai 26 Oktober, Ini Sasarannya
Next Article Anggota Komisi II DPR RI, M. Nasir Djamil didampingi Wali Kota Aminullah Usman dan Ketua DPRK Farid Nyak Umar meninjau Mal Pelayanan Publik (MPP) Banda Aceh di Gedung Pasar Aceh Baru, Rabu (21/10) Nasir Djamil: MPP Banda Aceh Wujud Tata Kelola Pemerintahan dalam Melayani Warga

You May also Like

Juru parkir sedang melakukan transaksi retribusi parkir menggunakan sistem parkir handheld di Jalan T Panglima Nyak Makam, Banda Aceh, Kamis (25/7/2024). Foto: Istimewa
Ekonomi

Dishub Banda Aceh Mulai Terapkan Parkir Non Tunai dan Handheld

Kamis, 25 Juli 2024
Gabungan instansi vertikal Kemenkeu Satu Aceh Zona III menyelenggarakan kegiatan sosial "Kemenkeu Peduli" di Islamic Center Kota Lhokseumawe, Jum'at (18/10).
Ekonomi

Hari Oeang ke-78, Kemenkeu Peduli Gelar Kegiatan Sosial di Islamic Center Lhokseumawe

Jumat, 18 Oktober 2024
Nikson Silalahi resmi ditunjuk sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI)
Ekonomi

Nikson Silalahi Jadi Komisaris Utama PLN EPI, Dukung Arah Energi Pemerintahan Prabowo

Sabtu, 5 Juli 2025
Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal, disambut Wali Kota Solo, Respati Ardi, di Balai Kota Solo, Senin (16/6). (Foto: Ist)
Ekonomi

Pemko Banda Aceh Belajar Pengelolaan Air Limbah ke Solo

Rabu, 18 Juni 2025
Show More
  • More News:
  • www.infoaceh.net
  • peristiwa
  • nasional
  • aceh
  • prabowo:
  • umum
  • utama
  • politik
  • dan
  • ekonomi
  • besar
  • banda
  • pendidikan
  • Prabowo Subianto
  • hukum
  • jadi
  • 2024
  • polisi
  • warga
  • syariah
Infoaceh.netInfoaceh.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?