Infoaceh.netInfoaceh.netInfoaceh.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Infoaceh.netInfoaceh.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Ekonomi

Eks PT Arun Direncanakan Jadi Tempat Penyimpanan Gas Terbesar di Indonesia

Last updated: Selasa, 9 November 2021 18:54 WIB
By Redaksi
Share
3 Min Read
Lokasi eks PT Arun Liquid Natural Gas (LNG) di Kota Lhokseumawe
SHARE

JAKARTA — Lokasi eks PT Arun Liquid Natural Gas (LNG) di Kota Lhokseumawe direncanakan akan dikembangkan menjadi tempat penyimpanan gas terbesar di Indonesia.

Sumur gas yang sudah tak produktif dan segala perangkat teknologi produksi di lokasi perusahaan tersebut, akan dikembangkan kembali agar bisa difungsikan sebagai tempat penyimpanan gas CO2 dengan jumlah besar.

Hal tersebut mengemuka dalam rapat pembahasan lanjutan rencana studi carbon capture utilization and storage (CCUS) di Lapangan Arun antara Pemerintah Aceh, PT PEMA dan pihak perusahaan ODIN Reservoir Consultant – Australia, di Jakarta, Selasa (9/11).

- Advertisement -

Hadir dalam rapat tersebut, Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Aceh Mahdi Nur, Direktur PT Pembangunan Aceh (PEMA) Zubir Sahim dan pihak konsultan perusahaan ODIN Reservoir Consultant – Australia.

Konsultan perusahaan ODIN Reservoir Consultant – Australia, Andang Bachtiar, mengatakan, gas di lapangan PT Arun yang kini telah kosong dapat dimanfaatkan dan dikembangkan sebagai tempat penyimpanan gas dari berbagai tempat produksi gas yang masih aktif baik di Aceh maupun tempat lainnya di Indonesia.

- Advertisement -

Andang menyebutkan, sejumlah tempat yang bakal berpotensi memproduksi gas di wilayah Aceh, di antaranya ada di Kuala Langsa dan Laut Andaman. Produksi gas dari wilayah tersebut nantinya dapat disimpan di PT Arun. Selain itu, produksi gas di Laut Natuna juga bisa disimpan di PT Arun.

Daun Pisang dan Bumbu Masak Khas Aceh Diekspor ke Denmark
Diresmikan, Super Air Jet Resmi Terbang Perdana Banda Aceh – Kuala Lumpur
Lahan 80 Hektare Dekat Masjidil Haram Ditawarkan, Indonesia Masuk Jalur Cepat
PIKABAS Bank Aceh Peringati Maulid dengan Berbagi Kebaikan

“Potensi kapasitas penyimpanan di Arun juga dapat dipasarkan secara internasional untuk menghasilkan pendapatan signifikan bagi Aceh dan Indonesia,” kata Andang.

Andang mengatakan, penyimpanan CO2 di PT Arun dapat menjadi peluang komersial yang sangat besar untuk mengembangkan pasokan gas yang tinggi di Aceh dan sekitarnya.

Andang berharap kepada PT PEMA selaku perusahaan pengelola PT Arun dapat mendukung dan bekerja sama dengan baik dalam mengembangkan proyek tersebut.

- Advertisement -

Andang mengatakan, pihaknya kini tengah mengawal pembentukan draf Peraturan Menteri ESDM terkait pengembangan tempat penyimpanan gas di lapangan Arun. Setelah Permen terbentuk dan kerja sama dengan PT PEMA telah disepakati, maka diperkirakan pada Juli 2022 proyek pengembangan tersebut sudah dapat dimulai.

Setidaknya butuh waktu selama enam tahun untuk melakukan studi dan pengembangan sumur gas serta segala perangkat teknologi di PT Arun.

Setelah tahapan tersebut selesai, baru pada tahun 2028 dapat dimulainya pemasokan penyimpanan gas ke PT Arun.

Gubernur Aceh Nova Iriansyah, menyambut baik dan mendukung rencana pengembangan lokasi PT Arun menjadi tempat penyimpanan gas.

Ia mengatakan, pengembangan tersebut merupakan proyek yang sangat inovatif, karena menjadikan PT Arun tetap berfungsi dan beroperasi secara berkelanjutan.

Gubernur berharap seluruh tahapan dalam proyek tersebut dapat dikerjakan secepat mungkin. Sehingga dapat memberikan dampak perekonomian yang baik bagi masyarakat Aceh. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net
See Full Bio
Share This Article
Email Copy Link Print
Previous Article Pandemi Covid Mereda, Banda Aceh Zona Hijau
Next Article Cuaca Buruk, Pengendara Motor Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Bireuen

You May also Like

Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman meninjau lokasi budidaya tiram modern di Gampong Alue Naga, Syiah Kuala, Senin (28/9)
Ekonomi

Panen Meningkat, Budidaya Tiram Modern Alue Naga Mulai Dinikmati Warga

Selasa, 29 September 2020
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman memimpin rapat koordinasi antar dinas terkait untuk relokasi pedagang di Pasar Peunayong ke pasar terpadu di Gampong Lamdingin pada 15 Juni 2020
Ekonomi

Pasar Peunayong Ditutup 14 Juni, Pindah ke Lamdingin

Jumat, 5 Juni 2020
Ekonomi

Gubernur Riau Apresiasi Keberhasilan Penerapan Perbankan Syariah di Aceh

Minggu, 16 Januari 2022
Ponsel nubia Focus 2 5G Hadirkan Kamera AI 108 Megapiksel, Harganya Rp 2.399.000
Ekonomi

Ponsel nubia Focus 2 5G Hadirkan Kamera AI 108 Megapiksel, Harganya Rp 2.399.000

Senin, 16 Juni 2025
Show More
  • More News:
  • www.infoaceh.net
  • peristiwa
  • nasional
  • aceh
  • prabowo:
  • umum
  • utama
  • politik
  • dan
  • ekonomi
  • besar
  • banda
  • pendidikan
  • Prabowo Subianto
  • hukum
  • jadi
  • 2024
  • polisi
  • warga
  • syariah
Infoaceh.netInfoaceh.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?