BANDA ACEH – CEO PT Trans Continent (Royal Group) Ismail Rasyid, hari ini, Selasa (17/5/2022) mendatangi Kantor Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Aceh, untuk mengambil formulir dan resmi mendaftar sebagai calon Ketua Umum Kadin Aceh periode 2022-2027.
Kedatangan pengusaha yang saat ini juga sedang menjabat Wakil Ketua Umum Kadin Aceh Bidang Perhubungan ini didampingi oleh sejumlah pengusaha dan pihak lainnya dari berbagai stakeholder, termasuk wartawan dari sejumlah media massa.
Prosesi pendaftaran dan pengambilan formulir yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB berjalan lancar dan berlangsung sekitar 15 menit.
Saat mengambil formulir, Ismail Rasyid Pengusaha asal Matangkuli, Aceh Utara ini telah memenuhi 100% persyaratan yang dicantumkan dalam syarat calon Ketua Umum Kadin Aceh.
Ismail Rasyid mengatakan, dirinya maju sebagai Ketua Kadin Aceh, karena sejak dirinya ingin pulang ke Aceh, untuk berkolaborasi dan bersinergi membangun daerahnya Serambi Mekkah dengan segenap stakeholder lainnya.
Salah satu bukti komitmen itu dengan menggagagas dan sudah mendirikan Pusat Logistik Berikat (PLB) dan Distribution Hub di Gampong Beurandeh, Krueng Raya, Aceh Besar.
PLB dan Distribution Hub tersebut dimaksudkan sebagai titik awal konektivitas Aceh dengan dunia luar.
PLB dan Distribution Hub itu dibangun jauh sebelum Ismail Rasyid berkeinginan maju sebagai calon Ketua Umum Kadin Aceh.
Sebagai pelaku bisnis yang bergerak di bidang multimoda transport dan logistic dan juga berpengalaman di bidang perdagangan internasional, Ismail Rasyid menilai bahwa untuk memajukan Aceh, haruslah ada penghubung antara Aceh dengan dunia investasi besar yang berada di luar negeri.
Sebagai pengusaha, Ismail Rasyid melihat peluang itu akan semakin mudah dilakukan, bila dirinya duduk sebagai Ketua Umum Kadin Aceh.
Sebagai organisasi saudagar, Kadin merupakan rumah besar yang dapat dipergunakan untuk membantu Aceh di sektor bisnis dalam skala besar.
Melalui Kadin Aceh, Ismail Rasyid dapat mengajak secara lebih luas pengusaha dari luar datang ke Aceh dan membangun usahanya di sini.