Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Kelola Dana Ziswaf Rp6,2 Miliar, Kantor Koperasi BSI di Sabang Hanya Rumah Sewa Tanpa Identitas

Rumah sewaan yang dijadikan kantor Koperasi Berkah Sabang Indah (BSI) di Jurong Teupin Cireik, Gampong Krueng Raya, Kecamatan Sukakarya, Sabang, terlihat tanpa identitas. (Foto: Ist)

Sabang, Infoaceh.net — Miris jika melihat kondisi kantor Kelompok Wisata/Koperasi Berkah Sabang Indah (BSI) yang berada di Jurong Teupin Cireik, Gampong Krueng Raya, Kecamatan Sukakarya, Kota Sabang, terlihat seperti “abu-abu” tanpa identitas.

Tentunya hal tersebut tidak sebanding dengan kucuran dana Ziswaf yang diterima dari Bangun Sejahtera Indonesia (BSI) Maslahat sebesar Rp6,2 Miliar.

Bangunan pangung berkontruksi kayu itu, diduga disewa oleh Kelompok Wisata/Koperasi BSI. Pemilik rumah itu merupakan warga asal Sumatera Utara.

Sejumlah warga yang ditemui, memastikan bangunan tanpa identitas plang nama itu, selama ini digunakan oleh koperasi itu.

“Sering kami lihat mereka disini, kadang bawa mobil pick-up. Orang BSI juga sering saya lihat datang,” ujar warga setempat, Jum’at (1/8/2025).

Bangunan berwarna putih agak cream dengan banyak lis biru itu, dalan posisi tergembok dan semua kendala kaca tertutup horden. Sehingga wartawan tidak dapat melihat ke dalam bangunan tersebut.

Sementara Pj Keuchik Krueng Raya, M. Khalik Zulfahrul Mubarak ketika ditanyai keberadaan kantor koperasi itu mengaku tidak mengetahui secara pasti. Keuchik mengaku meskipun koperasi tersebut kabarnya mengelola dana hingga Rp6,2 miliar.

Namun, pihak koperasi tidak pernah koordinasi dengan perangkat gampong setempat.

“Infonya kemarin itu di Jurong Teupin Cireik , tapi tidak tahu persis lokasinya. Harus kita cari lokasi dia dulu,” kata Khalik.

Polemik terkait dana hibah sebesar Rp6,2 miliar dari Bangun Sejahtera Indonesia (BSI) Maslahat kepada Kelompok Wisata/Koperasi Berkah Sabang Indah (BSI) di Gampong Krueng Raya, Kecamatan Sukakarya, Kota Sabang, semakin mencuat ke permukaan.

Pasalnya, muncul berbagai informasi dari masyarakat yang menyebutkan adanya indikasi kuat “permainan” dalam proses pencairan dana kepada Kelompok Wisata/Koperasi BSI.

BSI Maslahat sendiri merupakan lembaga yang mengelola dana zakat, infaq, sedekah dan wakaf (Ziswaf) yang merupakan potongan gaji pegawai Bank Syariah Indonesia.

Hingga berita ini diterbitkan, redaksi belum berhasil memperoleh keterangan resmi dari pengurus Koperasi Berkah Sabang Indah dan pihak BSI Maslahat.

author avatar
Andi Armi
Jurnalis Infoaceh.net
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Pria bercelana pendek kini sangat mudah ditemukan di jalan-jalan dan di lampu merah dalam kota Banda Aceh, bahkan terkesan ada pembiaran meski melanggar syariat Islam. (Foto: Ist)
DPRK Banda Aceh Qanun RPJM Kota Banda Aceh 2025-2029 dan Qanun Perubahan Tentang Pajak dan Retribusi Kota dalam sidang paripurna, Jum'at (1/8) di gedung DPRK setempat. (Foto: Ist)
Wali Kota Lhokseumawe Sayuti Abubakar meresmikan layanan ATM Drive Thru pertama milik Bank Aceh Syariah, Kamis (31/7) yang berlokasi di kawasan Taman Riyadhah. (Foto: Ist)
Penyaluran dana Rp6,2 miliar dari BSI Maslahat kepada Kelompok Wisata/Koperasi Berkah Sabang Indah (BSI) di Gampong Krueng Raya, Kecamatan Sukakarya, Sabang, menuai sorotan karena dana dicairkan sebelum koperasi resmi terbentuk. (Foto: Ilustrasi)
Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRK Banda Aceh, Royes Ruslan
Logo resmi HUT ke-52 Bank Aceh Syariah
Presiden Prabowo Subianto resmi memberikan abolisi kepada Tom Lembong, mantan Menteri Perdagangan
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menginstruksikan seluruh kader partai untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto, Kamis (31/7/2025).
Polres Aceh Barat menetapkan Mujianto (35), warga Desa Nambo Jaya, Kecamatan Karawaci, Tangerang, sebagai DPO dalam kasus pembunuhan terhadap lansia, Khairuddin (65), warga Desa Ujong Baroh, Kecamatan Johan Pahlawan. (Foto: Ist)
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyatakan pengibaran bendera One Piece sebagai bentuk gerakan sistematis memecah belah bangsa, Kamis (31/7/2025).
Tutup
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x