ABDYA – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI Harvick Husnul Qolbi didampingi Penjabat Gubernur Aceh, Achmad Marzuki melakukan kunjungan kerja ke Aceh Barat Daya, Senin (21/11/2022).
Wamen Pertanian datang ke Abdya dalam rangka panen raya bersama 1.000 petani di Desa Lung Tarok, Kecamatan Blangpidie, penyerahan bibit jengkol varietas unggul serta menghadiri maulid akbar bersama 10 ribu masyarakat.
Di hadapan ribuan masyarakat Abdya yang memadati lokasi pelaksanaan maulid di Masjid Agung Baitul Ghafur, Harvick secara khusus mengapresiasi kinerja Pj Gubernur dan Pj Bupati Abdya Darmansah. Mereka berdua dinilai telah bekerja sangat maksimal dan mendedikasikan diri selama menjabat sebagai pimpinan di daerah.
“Totalitas dari pak Pj Gubernur sangat luar biasa. Demikian juga dengan Bapak Pj Bupati yang datang bolak-balik (ke Kementerian Pertanian) menyampaikan program,” kata Wamen Harvick.
Dengan potensi sumber daya alam Aceh yang sangat besar, Harvick yakin pertumbuhan ekonomi Aceh dan khususnya Abdya, bisa terus meningkat.
“Semangat pak gubernur dan bapak bupati menjadi bukti bahwa kita bekerja bersama untuk menyejahterakan masyarakat,” kata Harvick.
Harvick mengatakan ia hadir ke Abdya bukan sebatas wacana. Melainkan datang untuk hadir di tengah masyarakat untuk membicarakan bagaimana dan apa yang harus dilakukan untuk memajukan sektor agrikultur.
Ia bahkan mengundang para kelompok-kelompok tani untuk hadir bersama bupati ke kantornya di Kementerian Pertanian Jakarta untuk mendiskusikan agenda-agenda pertanian yang bisa dilakukan di daerah Abdya.
Meski baru pulih dari kondisi pandemi, kondisi pertanian berada pada posisi yang menggembirakan. Apalagi saat pandemi pun pertanian tumbuh dengan sangat baik.
“Saat pandemi muncul 3 hingga ke 4 petani baru. Artinya pertanian sangat membantu negara mengatasi pandemi. Ke depan kita harus satu visi bagaimana memajukan dunia pertanian ini,” kata Harvick.
Wamentan menyebutkan pemerintah daerah harus mengedukasi masyarakat. Dimana mereka harus proaktif, memanfaatkan berbagai program pemerintah untuk memajukan pertanian. Ia juga meminta agar masyarakat menghilangkan prasangka buruk kepada pemerintah.