Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Pemko Banda Aceh Luncurkan QRIS Mudahkan Warga Bayar PBB

“Caranya pun sangat mudah, warga kota cukup scan QR Code pada SPPT yang diberikan petugas, selanjutnya masukkan nominal pembayaran, transaksi selesai dalam hitungan detik,” kata Illiza.
Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal dan Wakil Wali Kota saat meluncurkan QRIS Dinamis di Balai Kota, Jum'at (2/5/2025). (Foto: For Infoaceh.net)

Infoaceh.net, Banda Aceh — Pemerintah Kota Banda Aceh di bawah kepemimpinan Wali Kota Illiza Sa’aduddin Djamal dan Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah meluncurkan inovasi layanan terbaru “QRIS Dinamis PBB-P2” yang merupakan inovasi dalam sistem pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) secara digital.

“Mulai sekarang, warga yang ingin membayar PBB bisa dilakukan menggunakan QRIS dinamis, yang akan memudahkan dan mempercepat proses transaksi,” ujar Wali Kota Illiza usai meluncurkan QRIS Dinamis di Balai Kota, Jum’at (2/5/2025).

“Caranya pun sangat mudah, warga kota cukup scan QR Code pada SPPT yang diberikan petugas, selanjutnya masukkan nominal pembayaran, transaksi selesai dalam hitungan detik,” kata Illiza.

Illiza mengatakan inovasi ini merupakan wujud nyata komitmen untuk berkolaborasi dengan semua pihak demi terwujudnya pembangunan di Kota Banda Aceh.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Bank Indonesia, Bank Aceh Syariah, Bank Syariah Indonesia atas sinergi dan kolaborasi ini sehingga layanan QRIS Dinamis ini terwujud,” ungkap Illliza.

Illiza menyebutkan penerapan QRIS pada SPPT PBB-P2 ini merupakan yang pertama di Indonesia, dan pada tahun 2025 kita baru menerapkan pada lima Gampong (Desa) dan akan bertambah di tahun selanjutnya.

“Layanan ini adalah yang pertama di Indonesia, dan pada tahun ini kita menerapkan di lima Gampong saja yaitu Geuceu Iniem (Kecamatan Banda Raya), Gampong Pineung (Kecamatan Syiah Kuala), Gampong Lamdom Kecamatan Lueng Bata, Gampong Merduati (Kecamatan Kutaraja) dan Gampong Kopelma Darussalam (Kecamatan Syiah Kuala),” kata Illiza.

Dalam acara tersebut, hadir Kepala Bank Indonesia perwakilan Aceh Agus Chusaini, para Pimpinan DPRK, Plt. Sekda Kota Jalaluddin, perwakilan Bank Aceh Syariah, Bank Syariah Indonesia, dan sejumlah tamu undangan.

author avatar
M Ichsan

Lainnya

Subuh Keliling BSI Aceh di Masjid Baitul Musyahadah (Kupiah Meuketop), Seutui, Banda Aceh, Sabtu pagi (26/7). (Foto: Ist)
Dunia birokrasi di Kabupaten Pidie diguncang dugaan skandal moral pejabat publik, Camat Padang Tiji dilapor ke polisi setelah diduga kepergok berduaan dengan istri orang dalam mobil dinas. (Foto: Ilustrasi)
Ingin Awet Muda? Santap 7 Buah Tinggi Kolagen Ini
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengenang masa kuliahnya saat menghadiri reuni angkatan ke-45 Tahun Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Sabtu (26/7/2025).
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat buka suara mengenai protes dari kubu Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto terkait Ketua Majelis Hakim, Rios Rahmanto yang memakai masker sepanjang persidangan. Pihaknya mengungkap bahwa Rios memang terbiasa memakai masker.
Aliran modal asing tercatat kembali keluar (capital outflow) dari Indonesia Rp11,30 triliun pada pekan keempat bulan Juli 2025.
Candi Preah Vihear dan Ta Muen Thom adalah candi yang memicu bentrokan hebat hingga melibatkan serangan artileri
Hasto Kristiyanto di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat
Sekda Aceh Besar sekaligus Ketua Dewan Pengawas PDAM Tirta Mountala Bahrul Jamil memimpin rapat koordinasi dan bersama dewan pengawas, dewan direksi dan karyawan PDAM Tirta Mountala, Jum'at (25/7). (Foto: Ist)
Juru Bicara Pemerintah Aceh, Teuku Kamaruzzaman
Pria asal Kagungan Ratu, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung, berinisial IFY (22), harus berurusan dengan hukum karena menjadi polisi gadungan dan menipu warga hingga ratusan juta rupiah.
Bela Tim JPU KPK, Majelis Hakim sebut tuntutan 7 tahun terhadap Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto bukan berdasarkan pesanan atau tekanan pihak manapun.
Polres Metro Bekasi Kota berhasil membekuk dua perempuan pelaku penipuan jual beli kontrakan fiktif di kawasan RW 11, Kranji, Bekasi. Pelaku berinisial K (48) dan Y (54) ditangkap di dua lokasi berbeda usai kabur dari kejaran polisi.
Kapolres Aceh Utara AKBP Trie Aprianto didampingi Kasat Reskrim AKP Boestani menyampaikan, hingga Jum'at (25/7), jumlah korban penipuan berkedok polisi dan dokter yang terdata telah mencapai 30 orang. (Foto: Dok. Polres Aceh Utara)
3 mahasiswa Prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry, meraih prestasi nasional pada ajang Olimpiade Sejarah Islam Nasional (OSINAS) 2025. (Foto: Ist)
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) resmi diperiksa penyidik Polda Metro Jaya terkait dugaan kasus ijazah palsu, Rabu (23/7/2025).
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tetap menganggap dirinya menjadi korban komunikasi anak buahnya.
Ilustrasi
ilustrasi jambu biji
Unit PPA Satreskrim Polres Aceh Tengah menangkap pria berinisial K (46), warga Kecamatan Bintang, Aceh Tengah, diduga melakukan tindak pidana pemerkosaan anak perempuan di bawah umur. (Foto: Dok. Polres Aceh Tengah)
Tutup