Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus menyampaikan perwakilan SKK Migas Sumbagut terus mengawal kelancaraan pengeboran tersebut dengan berkoordinasi dengan stakeholder didaerah antara lain Gubernur Aceh, Kapolda, Pangdam IM, para Bupati/Walikota, Dinas ESDM Aceh, Danlanal, Bea Cukai dan stakeholder lainnya untuk memastikan kegiatan pengeboran berjalan lancar.
“Alhamdulillah, dua pengeboran yang telah dan sedang berjalan yaitu sumur Timpan-1 dan NSO-R2 berjalan lancar dan tanpa gangguan yang berarti, hal ini tentunya berkat dukungan dari berbagai pihak khususnya stakeholder daerah di Provinsi Aceh maupun Kabupaten/Kota terkait dan kami sampaikan juga setelah ini akan menyusul pengeboran sumur Rencong-1X yang akan dilaksanakan oleh KKKS Repsol Andaman dibawah kewenangan Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA). Rencananya kapal pengeboran akan mulai meninggalkan lokasi Sumur Timpan-1 untuk bergerak ke lokasi baru pada akhir minggu ini,” ujar Rikky Rahmat Firdaus, Jum’at (15/7/2022).
Seperti diketahui, setelah pengeboran yang dilakukan oleh Premier Oil Andaman Ltd dan Pertamina Hulu Rokan Zona 1 WK NSO diperairan Aceh juga akan dilakukan pengeboran sumur Rencong-1X KKKS Repsol Andaman yang akan dilaksanakan tahun 2022.
Dengan telah dilaksanakan pengeboran dua sumur yang berada di bawah kewenangan SKK Migas ini tentunya menjadi barometer bagi kontraktor lainnya untuk semakin massif dan agresif dalam upaya mencari cadangan migas yang baru. (IA)