Penumpang Internasional di Bandara SIM Meningkat, Pesawat Hanya Terisi 50%
BANDA ACEH — Rute penerbangan internasional di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar semakin menarik minat wisatawan asing untuk berkunjung ke Provinsi Aceh.
Tidak hanya bagi wisatawan dari mancanegara, rute internasional juga semakin ramai dinikmati oleh masyarakat Aceh untuk berbagai keperluan ke negeri jiran.
“Kalau kita lihat tren jumlah penumpang pesawat terbang untuk rute internasional di Bandara SIM mengalami peningkatan setiap bulannya. Yang jelas secara kapasitas jumlah seat sudah sangat memenuhi,” kata Kepala Dinas Perhubungan Aceh Teuku Faisal, Selasa (20/6) saat menjelaskan perkembangan operasional transportasi udara di Aceh.
Data manifes penerbangan menunjukkan, sejak Oktober 2022 hingga Mei 2023, jumlah penumpang penerbangan internasional di Bandara SIM mencapai 65.962 orang.
Penerbangan ke negeri jiran tersebut dilayani oleh 3 maskapai, yaitu AirAsia, Firefly, dan Batik Air.
Lebih lanjut, Teuku Faisal menjelaskan, Bandara SIM saat ini melayani 2 rute penerbangan ke Malaysia, yaitu ke Kuala Lumpur dan Penang.
“Penerbangan ke Kuala Lumpur beroperasi sebanyak 9 kali dalam sepekan, sedangkan tujuan Penang ada 8 kali sepekan,” tambahnya.
Meskipun terjadi peningkatan jumlah penumpang pesawat udara di rute internasional, Teuku Faisal membeberkan bahwa rata-rata tingkat keterisian penumpang pada rute ini masih sekitar 50 persen.
“Mestinya penerbangan internasional yang sudah terbuka ini bisa dimanfaatkan oleh semua pihak agar perekonomian Aceh lebih bergairah,” sebutnya.
Berbicara mengenai traffic penerbangan di Bandara SIM, menurut Teuku Faisal sangat erat kaitannya dengan geliat berbagai aktivitas di Aceh sendiri, baik di sektor pariwisata, perdagangan, bisnis, maupun kegiatan pemerintahan.
Oleh sebab itu, kontribusi seluruh stakeholder sangat berpengaruh dalam mengoptimalkan rute internasional di Bandara SIM, termasuk pihak agen travel.
Di samping penerbangan ke Malaysia, penerbangan Umrah juga semakin menunjukkan perkembangan.
Sejak penerbangan perdana yang dilayani oleh Lion Air pada November 2022 lalu hingga Mei 2023, Bandara SIM telah melayani keberangkatan 5.161 jamaah umrah ke tanah suci dalam 19 kali penerbangan. (IA)
