IAIN Lhokseumawe juga menyerahkan piagam penghargaan kepada para pimpinan terdahulu atas dedikasi dan kontribusi dalam membangun serta mengembangkan IAIN Lhokseumawe. Mereka di antaranya, Drs HA Muthalib Hasan (alm), Iskandar Amin SH Dr H Hafifuddin MAg dan Dr Iskandar Budiman MCL
Penghargaan yang sama juga diberikan kepada Sandi (alm) atas dedikasi dan kontribusi dalam karya mars IAIN Lhokseumawe, di samping itu IAIN Lhokseumawe juga memberikan berbagai penghargaan kepada dosen dan tendik.
Dalam kesempatan itu, Rektor IAIN Lhokseumawe Dr Danial SAg MAg menceritakan sejarah singkat kampus, proses penegerian, hingga transformasi menjadi IAIN Lhokseumawe.
“IAIN Lhokseumawe merupakan transformasi dari Akademi Ilmu Agama (AIA) yang saat itu diprakarsai oleh Drs Tgk HA Wahab Dahlawi, saat menjabat sebagai Bupati Aceh Utara. Bersama para tokoh masyarakat lainnya, sang bupati, menginisiasi lahirnya lembaga perguruan tinggi Islam pertama di Kota Lhokseumawe, ibukota Kabupaten Aceh Utara ketika itu,” jelas Rektor.
Danial mengatakan dalam momentum milad ke-53 IAIN Lhokseumawe ini pihaknya berharap kepada semua sivitas kampus agar bisa meningkatkan tingkat kematangan intelektualitas dan terus mengembangkan ide-ide terbaru yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas secara umum.
“Dalam rangka milad ini terutama menjadi refleksi bagi kita untuk menyadari usia kampus yang sudah matang atau lebih setengah abad. Juga harus diiringi dengan kematangan di bidang-bidang lain, perlu diingatkan bahwa apa yang telah tercapai saat ini adalah hasil dari perjuangan para pimpinan terdahulu, dan kita tidak lepas dari masa lalu.
Tentunya kita berharap bisa mengisi masa kini hal-hal yang positif dengan pengembangan IAIN baik berupa pengembangan manajerial, sarana prasarana, akademis maupun pengabdian kepada masyarakat,” pungkas Rektor. (IA)