INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Ekonomi

Perkuat Ekonomi Umat, BSI Luncurkan Digitalisasi Ekosistem Masjid di Aceh

Last updated: Senin, 27 Desember 2021 20:54 WIB
By Redaksi
Share
8 Min Read
Bank Syariah Indonesia meluncurkan digitalisasi ekosistem masjid di Aceh
SHARE

BANDA ACEH — PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membuktikan komitmen memperkuat ekosistem ekonomi syariah di Tanah Air khususnya di Aceh, dengan peluncuran Digitalisasi Ekosistem Masjid melalui 37 masjid di region Aceh sebagai percontohan implementasi program tersebut.

Wakil Komisaris Utama BSI Dr Muhammad Zainul Majdi Lc MA atau Tuan Guru Bajang (TGB) mengatakan program tersebut sebagai kelanjutan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BSI dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) pada 29 September lalu, dalam mengoptimalkan peran masjid untuk penguatan ekonomi masyarakat.

Provinsi Aceh Peringkat Tiga Inflasi Tertinggi Nasional

Kegiatan ini pun mendapat dukungan langsung dari Kementerian Agama.

- ADVERTISEMENT -

Menurut TGB, masjid sebagai tempat ibadah harus dioptimalkan fungsinya bagi kemaslahatan umat. Selain sebagai sarana ibadah antara umat dan Sang Pencipta, masjid pun harus menjadi tempat muamalah untuk membangun kemajuan umat.

Salah satunya dengan penyediaan layanan pengelolaan keuangan masjid melalui sistem perbankan syariah sebagai bagian dari program kolaborasi bersama DMI.

- ADVERTISEMENT -
OJK mengajak mahasiswa USK menjadi garda terdepan dalam pengembangan sektor jasa keuangan, khususnya industri pasar modal syariah.
OJK Ajak Mahasiswa USK Jadi Duta Literasi Keuangan dan Investor Syariah

“Bismillah, Insya Allah hari ini giliran Provinsi Aceh yang akan melakukan launching Digitalisasi Ekosistem Masjid. Terdapat 37 Masjid di Region Aceh yang menjadi percontohan implementasinya. Saya ucapkan terima kasih kepada DMI. Ada banyak bentuk kerja sama dari program ini. Tentunya yang akan memberikan kemaslahatan bagi ekonomi umat. Dengan tujuan kesejahteraan dan kemajuan ekonomi Aceh melalui peran besar masjid dalam hal ini DMI,” ujar TGB menjelaskan, Senin (27/12)

TGB pun menekankan, BSI merupakan bagian dari masyarakat di Provinsi Aceh. Kehadiran BSI di provinsi tersebut, kata TGB, akan senantiasa berkomitmen menumbuhkembangkan perekonomian di sana.

Sehingga dengan kolaborasi bersama DMI, kehadiran BSI menjadi upaya yang kuat untuk mengembalikan kejayaan perekonomian masyarakat Aceh.

Rektor USK Prof Dr Ir Marwan pada acara OJK Mengajar dan Sosialisasi Pasar Modal Syariah yang digelar OJK di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Banda Aceh, Jum'at (3/10). (Foto: Ist)
Cegah Judi Online dan Investasi Bodong, Anak Muda Aceh Didorong Melek Pasar Modal Syariah

“Begitu BSI hadir di Aceh, maka dia terikat dengan tanggung jawab, yaitu menghadirkan kebaikan menghadirkan kemaslahatan, menghadirkan kehidupan yang bermartabat. Karena itu ketika BSI lahir, hadir, mudah-mudahan ini bisa dimaknai sebagai bagian untuk menghadirkan kembali kejayaan Aceh di masa yang akan datang,” katanya menegaskan.

- ADVERTISEMENT -

Sementara Komisaris Independen BSI M Arief Rosyid Hasan yang hadir pula dalam acara tersebut mengatakan Aceh tidak hanya sekadar etalase implementasi keuangan ekonomi syariah di Indonesia.

Tetapi juga dunia akan menyaksikan Aceh sebagai pilot project dari implementasi keuangan ekonomi syariah.

“Aceh sudah menjadikan syariah sebagai jalan utama, bukan sebagai pilihan atau, alternatif. Sehingga menjadi tugas kita bersama untuk menyukseskan agenda qanun di Aceh,” ujar Arief menegaskan.

Adapun kerja sama dalam Digitalisasi Ekosistem Masjid, antara lain pemanfaatan BSI Net Banking sebagai media pengelolaan keuangan masjid. Penggunaan QRIS untuk transaksi sosial zakat, infak, sedekah dan waqaf (ZISWAF) para jamaah. Kotak-kotak amal masjid akan ditempel QRIS sehingga dana akan langsung tertransfer ke rekening masjid.

Kemudian pemanfaatan platform jadiberkah.id untuk crowd funding proyek wakaf masjid. Penggunaan aplikasi Taqmir Masjid di www.taqmir.com untuk pengelolaan kegiatan masjid dan jamaah yang aplikasinya bisa diunduh di ponsel cerdas jamaah dari Playstore Taqmir.

Ada pula kerja sama BSI Smart Agen di mana pengurus masjid menjadi pengelolanya. Selain itu, program referral Kode-in Masjid.

Dimana setiap pembukaan rekening jamaah melalui BSI Mobile akan memberikan donasi untuk kebersihan masjid.

Pengurus masjid juga akan memiliki aplikasi digital masjid yang dapat menghadirkan kebutuhan informasi.

Baik terkait keuangan, informasi ibadah, maupun kajian masjid yang dapat diakses baik oleh pengurus maupun jamaah masjid secara langsung, kapanpun, dan dimanapun sehingga terjadi transparansi.

Dalam kesempatan tersebut, Sekjen PP DMI Imam Addaruqudni mengamini TGB. Menurutnya masjid jangan hanya menjadi tempat untuk melakukan ibadah. Masjid bisa menjadi tempat untuk melakukan banyak hal, terutama hal-hal yang berhubungan dengan hal kreatif.

Masjid pun bisa menjadi tempat yang memberikan kemakmuran bagi umatnya. Sehingga harus bisa menjadi tempat untuk mengupayakan kesejahteraan, yaitu dengan kegiatan ekonomi.

“Ini momentum yang tepat untuk kembali menjadikan masjid sebagai pusat masyarakat. Selain tempat untuk beribadah, juga akan menjadi tempat untuk melakukan konsultasi keuangan, terutama bagi masyarakat kurang mampu,” ujarnya penuh optimisme.

Dia pun menyebut dengan upaya ini dapat mendorong proses migrasi rekening massal ke rekening bank syariah, terutama BSI. Pihaknya pun mendorong agar perbankan bisa lebih fleksibel dalam melakukan literasi keuangan syariah sehingga bisa menjangkau mereka yang belum paham mengenai keuangan syariah.

“Saya melihat masjid yang sudah menerapkan ZISWAF dengan QRIS Masjid bisa meningkatkan pendapatannya hingga 10 kali lipat. Hal ini menjadi temuan menarik dan bisa mendorong penetrasi QRIS Masjid,” ujarnya

Adapun secara nasional, DMI mencatat jumlah masjid dan mushala yang ada di Indonesia mencapai hampir 800 ribu. Sementara jumlah yang sudah tercatat resmi melalui Sistem Informasi Masjid (Simas) Kementerian Agama sebanyak 300 ribu masjid.

Jumlah yang cukup besar ini tentu membawa peran signifikan bagi masyarakat, bukan hanya sebagai tempat ibadah melainkan juga sebagai pusat peradaban di antaranya dalam upaya pemberdayaan masyarakat dan peningkatan ekonomi umat.

Perluasan Layanan

Dalam acara tersebut, RCEO BSI Aceh Wisnu Sunandar mengatakan melalui kerja sama dengan DMI pihaknya akan memperluas kerja sama dengan membuat layanan untuk mempermudah penerimaan ZISWAF secara cashless.

Dia menjelaskan sudah ada 1.000 QRIS masjid di wilayah Aceh hingga Desember ini. Sedangkan sistem aplikasi takmir yang sedang dibuat sudah meliputi 50 masjid yang terdaftar. Sementara itu, program laku pandai BSI Smart saat ini sudah ada di 50 masjid di Aceh.

“Ada program referral code, di mana nasabah yang membuka rekening baru dari referral ini secara otomatis akan menyumbangkan sebesar Rp 35.000 untuk masjid-masjid di bawah DMI. Semua program ini sebagai bentuk nyata keseriusan BSI dalam menerapkan Qanun LKS di Aceh,” ujarnya menerangkan.

Kepala Bank Indonesia (BI) Provinsi Aceh Achris Sarwani mengucapkan terima kasih kepada BSI karena sudah memulai langkah digitalisasi layanan finansial dari Aceh. Menurutnya, BI sangat mendukung program ini karena bagian dari master plan ekonomi keuangan syariah Indonesia.

“Yang utama, yaitu kita menjadikan kembali masjid dan pesantren sebagai pusat pengembangan ekonomi syariah. Tentu memasukan masjid dan pesantren ke dalam ekosistem ekonomi syariah mempercepat terwujudnya master plan tersebut. Yang kami harapkan adalah terbentuknya ekosistem ekonomi syariah di Aceh, masjid bisa menjadi bagian utama dalam ekosistem tersebut,” tuturnya.

Dia menambahkan, sebagai otoritas BI memiliki keterbatasan dalam melakukan pemberdayaan jamaah dalam penguatan ekosistem ekonomi syariah.

Namun dengan kehadiran BSI yang berkolaborasi bersama DMI, bisa menjadi penghubung antara kegiatan ekonomi masjid dengan jamaahnya.

“Semoga implementasi dari Qanun LKS bisa menjadi berkah bagi Aceh dan Indonesia,” pungkasnya.

Adapun peluncuran Digitalisasi Ekosistem Masjid Hadir di Aceh, diselenggarakan di Masjid Oman Al Makmur, Banda Aceh. Dalam acara tersebut hadir Wakil Kepala OJK Provinsi Aceh Adi Surahmat, Ketua Dewan Syariah Aceh Prof Dr M Shabri Abdul Madjid, Ketua DMI Aceh Tgk Fakhruddin Lahmuddin, serta Ketua DMI Kota Banda Aceh Fauzan Zakaria. Hadir juga Dewan Pengawas Syariah BSI Dr KH Mohamad Hidayat. (IA)

Previous Article 11 Orang Termasuk Sejumlah PNS Ditangkap Saat Pesta Narkoba di Jantho
Next Article MPR-RI dan Gerindra Dukung Kelancaran Implementasi MoU Helsinki

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aceh

Pernyataan KASAD Maruli Simanjuntak Soal Tanah Blang Padang Dinilai Panaskan Situasi Aceh

Minggu, 6 Juli 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DPRK SABANG
IKLAN WALIKOTA SABANG
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH SEKDA
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
IKLAN BANK ACEH HUT TNI

Berita Lainnya

Wagub Aceh Fadhlullah menghadiri kegiatan OJK Mengajar dan Sosialisasi Pasar Modal Syariah yang digelar OJK di Gedung AAC Dayan Dawood, USK, Darussalam, Banda Aceh, Jum'at (3/10). (Foto: Ist)
Ekonomi

Pasar Modal Syariah Bisa Jadi Jalan Baru Buka Lapangan Kerja di Aceh

Jumat, 3 Oktober 2025
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK-RI, Inarno Djajadi, memberi kuliah umum di hadapan mahasiswa dan sivitas akademika USK di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Jum’at (3/10). (Foto: Ist)
Ekonomi

OJK Kenalkan Investasi Pasar Modal Syariah ke Mahasiswa USK

Jumat, 3 Oktober 2025
Direktur Utama PDAM Tirta Montala Aceh Besar, Ir Sulaiman MSi
Ekonomi

Tidak Stabil Pasokan Listrik, Distribusi Air PDAM Tirta Montala Aceh Besar Terganggu

Kamis, 2 Oktober 2025
Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al-Farlaky
Ekonomi

Medco Kerap Rugi, Aceh Timur Ingin Kelola Sendiri Bisnis Sulfur

Kamis, 2 Oktober 2025
Bank Aceh Syariah Cabang Idi menyalurkan zakat perusahaan Rp500 juta kepada Baitul Mal Kabupaten Aceh Timur. (Foto: Ist)
Ekonomi

Bank Aceh Cabang Idi Serahkan Zakat Rp500 Juta ke Baitul Mal Aceh Timur

Rabu, 1 Oktober 2025
Ekonomi

BSI dan Bea Cukai Aceh Perkuat Sinergi Dorong UMKM Tembus Pasar Ekspor

Selasa, 30 September 2025
Nasabah BSI di Aceh menyuarakan keluhan tajam terkait produk kartu pembiayaan syariah, BSI Hasanah Card. (Foto: Ist)
Ekonomi

Nasabah Keluhkan Biaya Tahunan BSI Hasanah Card Jutaan Rupiah: Seperti Rentenir Berkedok Syariah

Sabtu, 27 September 2025
Jalan Tol Trans Sumatera mampu menekan biaya logistik, membuat harga barang lebih kompetitif, serta meningkatkan daya beli masyarakat. (Foto: Ist)
Ekonomi

Tekan Biaya Logistik, Jalan Tol Jadi Pendorong Ekonomi dan Konektivitas Sumatera

Jumat, 26 September 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?