INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Ekonomi

Perlu Dukungan Semua Pihak Wujudkan Aceh Sebagai Destinasi Investasi

Last updated: Kamis, 11 Maret 2021 07:30 WIB
By Redaksi
Share
5 Min Read
Asisten II Setda Aceh Mawardi, menyampaikan sambutan tertulis Gubernur Aceh saat membuka Investment Planning Forum 2021 yang digelar DPMPTSP, di Aula Serbaguna Setda Aceh, Rabu (10/3)
SHARE

Banda Aceh – Kolaborasi lintas sektor dan dukungan masyarakat merupakan faktor penting untuk mewujudkan Aceh sebagai destinasi investasi di wilayah Indo-Pacifik.

Harapan itu disampaikan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Aceh Mawardi, mewakili Gubernur Aceh Nova Iriansyah, saat membuka Investment Planning Forum 2021, yang dilaksanakan Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu, di Aula Serbaguna Setda Aceh, Rabu (10/3).

Presiden Prabowo Subianto bersama Wapres Gibran Rakabuming Raka menegaskan penertiban izin tambang dan pembangunan smelter sebagai langkah strategis memperkuat kedaulatan energi nasional.
Reset Total Tambang: Pemerintahan Prabowo-Gibran Hentikan Lahan Makelar Energi

“Kita semua serta seluruh rakyat Aceh sangat berharap Aceh akan menjadi destinasi investasi utama di Kawasan Indo-Pasifik, karena hal ini akan berimbas meningkatnya pendapatan dan kesejahteraan rakyat. Untuk itu, sekali lagi saya mengajak semua pihak berkolaborasi dan tetap berkomitmen demi mewujudkan cita-cita tersebut,” ujar Mawardi.

- ADVERTISEMENT -

Sebagaimana diketahui, investasi merupakan salah satu faktor pendukung pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat Aceh, karena investasi dapat menyediakan kesempatan kerja, meningkatkan nilai tambah komoditas/jasa unggulan serta berkontribusi untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.

Berdasarkan keyakinan tersebut, Pemerintah Aceh menempatkan realisasi investasi menjadi indikator kinerja daerah. Kinerja investasi Aceh selama dua tahun terakhir mengalami perbaikan yang signifikan.

- ADVERTISEMENT -
Gubernur Muzakir Manaf atau Mualem memaparkan peluang investasi strategis di Aceh di hadapan investor dari Tiongkok dan negara-negara ASEAN dalam ajang China (Henan)-ASEAN Food and Agricultural Cooperation Development Conference 2025 yang digelar di Zhengzhou, Senin (13/10).
Mualem ke China Promosikan Potensi Investasi di Forum ASEAN–Tiongkok

“Target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh pada tahun 2019 dan 2020 berhasil dilampaui. Pada 2019 Aceh berhasil meraup investasi sebesar Rp 5,8 triliun dan meningkat pada tahun 2020 menjadi Rp 9,1 triliun. Sektor yang menjadi kontributor utama dari peningkatan realisasi investasi dua tahun tersebut adalah kontruksi dan kelistrikan,” ungkap Mawardi.

Kedua sektor ini, sambung Mawardi, masih merupakan investasi yang digerakkan oleh pemerintah (Government-Led Investment), yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional. Karenanya, stok investasi perlu dicari lebih banyak lagi, terutama yang berbasis swasta sebagai antisipasi berakhirnya stok investasi dari proyek strategis nasional.

“Kita sangat berbesar hati baru-baru ini, Bapak Gubernur Aceh telah menandatangani letter of intent (LoI) dengan Calon Investor dari Uni Emirat Arab yang berminat untuk melakukan investasi di sektor pariwisata hingga angka triliunan rupiah di Pulau Banyak. Karenanya,
dukungan semua pihak sangat dibutuhkan agar minat investasi ini dapat segera terealisasi menjadi investasi yang sebenarnya,” imbuh Mawardi.

Revitalisasi tangki LNG Arun F-6004 yang dijalankan PT PGN melalui cucu usahanya, Perta Arun Gas menunjukkan kemajuan dan beroperasi akhir 2025. (Foto: Ist)
Tangki Arun Beroperasi Akhir 2025, Aceh Siap Jadi Pusat LNG Asia

Mawardi mengungkapkan, Aceh mempunyai keunggulan komparatif terkait lokasi. Terletak di jalur perdagangan dunia dan berada dalam kawasan strategis yang kerap menjadi sumber kontestasi dunia. Kawasan Indo-Pasifik, terutama Kawasan Lautan Hindia, telah menjadi pertarungan geopolitik, geostrategis dan geoekonomi kekuatan-kekuatan ekonomi di dunia.

- ADVERTISEMENT -

Bahkan, Republik Rakyat Tiongkok telah mendeklarasikan “One Belt One Road (OBOR)” yang menjadikan Lautan Hindia sebagai tulang punggung rantai pasok ekonomi negara adidaya kedua di dunia. Amerika Serikat bersama sekutunya Australia, Jepang dan India, sering disebut “The Quad” juga memback-up kawasan ini sebagai kawasan Indo-Pasifik yang bebas, damai dan sejahtera.

Mawardi menambahkan, kontestasi hegemoni global ini tentu berimbas positif bagi negara atau daerah di kawasan Indo-Pacifik, karena akan menjadi rebutan bagi negara-negara tersebut untuk menempatkan jejaknya, termasuk jejak ekonomi atau investasi.

“Aceh sebagai wilayah yang terletak di jantung kawasan ini perlu memanfaatkan kondisi ini melalui penyediaan destinasi investasi yang berdaya saing. Namun harus dipahami, keunggulan komparatif lokasi tidaklah cukup. Aceh perlu mempunyai keunggulan kompetitif bagi investasi, terutama dalam hal easy of doing business atau kemudahan berusaha,” kata Mawardi berpesan.

Mawardi menyebutkan, tema mewujudkan Aceh sebagai Destinasi Investasi di Kawasan Indo pasifik merupakan hal yang relevan untuk dibahas pada kesempatan ini. Forum perencanaan investasi ini diharapkan akan menghasilkan rumusan intervensi Pemerintah baik Pusat, Aceh dan Kabupaten/Kota untuk penguatan daya saing investasi di Aceh, terutama untuk kesiapan infrastruktur, sumber daya manusia, ketersediaan bahan baku, serta biaya investasi yang efisien.

“Selain kesiapan infrastruktur, sumber daya manusia, ketersediaan bahan baku, serta biaya investasi yang efisien, hal lain yang penting bagi dunia investasi adalah stabilitas politik dan keamanan. Oleh karena itu, Pemerintah Aceh sangat mengharapkan dukungan dari mitra pemerintah baik legislatif serta aparat penegak hukum untuk dapat menjamin Aceh sebagai destinasi yang aman dan nyaman untuk berinvestasi,” pungkas Mawardi.

Sementara Plt Kepala DPMPTSP Aceh Marthunis menyampaikan, kehadiran pemangku kebijakan lintas sektor dalam pertemuan ini menunjukkan, investasi membutuhkan kerja bersama lintas instansi, karena investasi tidak dapat dilakukan satu pihak saja.

“Tujuan kegiatan ini untuk merumuskan berbagai kebijakan, program dan kegiatan serta intervensi dalam rangka mencapai target investasi di tahun 2022. Karena Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh telah mengamanatkan realisasi investasi Aceh pada tahun 2022 sebesar Rp 7,3 triliun. Untuk mencapai target tersebut tidak ada cara lain kecuali kolaborasi lintas sektor yang berpadu serasi dalam setiap kebijakan investasi,” ujar Marthunis.

Kegiatan yang berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan ini menghadirkan sejumlah pembicara, diantaranya Moris Nuaimi, Direktur Perencanaan Infrastruktur, Deputi Perencanaan Penanaman Modal dari BKPM, serta Cut Mahmud Aziz akademisi dari Universitas Al-Muslim. (IA)

Previous Article Seleksi JPT Pratama Selesai, Tim Pansel Segera Serahkan Hasil ke Gubernur
Next Article Forkopimda Aceh Rapatkan Barisan Perangi Narkoba

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aceh

Pernyataan KASAD Maruli Simanjuntak Soal Tanah Blang Padang Dinilai Panaskan Situasi Aceh

Minggu, 6 Juli 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DPRK SABANG
IKLAN WALIKOTA SABANG
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH SEKDA
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
IKLAN BANK ACEH HUT TNI

Berita Lainnya

Ekonomi

Bupati Abdya Cabut Rekomendasi IUP PT Laguna Jaya Tambang

Senin, 13 Oktober 2025
Ekonomi

Provinsi Aceh Peringkat Tiga Inflasi Tertinggi Nasional

Selasa, 7 Oktober 2025
OJK mengajak mahasiswa USK menjadi garda terdepan dalam pengembangan sektor jasa keuangan, khususnya industri pasar modal syariah.
Ekonomi

OJK Ajak Mahasiswa USK Jadi Duta Literasi Keuangan dan Investor Syariah

Sabtu, 4 Oktober 2025
Rektor USK Prof Dr Ir Marwan pada acara OJK Mengajar dan Sosialisasi Pasar Modal Syariah yang digelar OJK di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Banda Aceh, Jum'at (3/10). (Foto: Ist)
Ekonomi

Cegah Judi Online dan Investasi Bodong, Anak Muda Aceh Didorong Melek Pasar Modal Syariah

Jumat, 3 Oktober 2025
Wagub Aceh Fadhlullah menghadiri kegiatan OJK Mengajar dan Sosialisasi Pasar Modal Syariah yang digelar OJK di Gedung AAC Dayan Dawood, USK, Darussalam, Banda Aceh, Jum'at (3/10). (Foto: Ist)
Ekonomi

Pasar Modal Syariah Bisa Jadi Jalan Baru Buka Lapangan Kerja di Aceh

Jumat, 3 Oktober 2025
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK-RI, Inarno Djajadi, memberi kuliah umum di hadapan mahasiswa dan sivitas akademika USK di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Jum’at (3/10). (Foto: Ist)
Ekonomi

OJK Kenalkan Investasi Pasar Modal Syariah ke Mahasiswa USK

Jumat, 3 Oktober 2025
Direktur Utama PDAM Tirta Montala Aceh Besar, Ir Sulaiman MSi
Ekonomi

Tidak Stabil Pasokan Listrik, Distribusi Air PDAM Tirta Montala Aceh Besar Terganggu

Kamis, 2 Oktober 2025
Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al-Farlaky
Ekonomi

Medco Kerap Rugi, Aceh Timur Ingin Kelola Sendiri Bisnis Sulfur

Kamis, 2 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?