Struktur PDRB Aceh menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku tahun 2022 tidak
menunjukkan perubahan berarti.
Perekonomian Aceh masih didominasi oleh pertanian sebesar 29,53 persen, diikuti oleh perdagangan dan reparasi mobil motor sebesar 14,18 persen, penggalian dan pertambangan sebesar 10,48 persen administrasi pemerintah sebesar 9,09 persen, konstruksi sebesar 7,96 persen. Peranan kelima lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Aceh mencapai 71,24 persen.
Jika ditinjau berdasarkan kontribusi dari masing-masing PDRB provinsi di wilayah regional Sumatera, Provinsi Riau, Sumatera Utara, Sumatera Selatan dan Lampung, Kepulauan Riau merupakan provinsi dengan kontribusi tertinggi yaitu masing-masing sebesar 23,69 persen, 22,54 persen, 13,69 persen, 10,07 persen dan 7,27 persen.
Sementara Provinsi Aceh hanya memberikan kontribusi sebesar 4,96 persen terhadap PDRB Sumatera pada triwulan II tahun 2022. (IA)