Muhammadiyah benar benar tak terbeli!
Muhammadiyah benar-benar tak bergeming oleh rayuan rayuan politik 9 naga itu.
Dan yang terakhir dan paling dikhawatirkan banyak pihak adalah bahwa rush money Muhammadiyah ini sebetulnya adalah langkah awal dari rencana persyarikatan untuk membangun bank sendiri yang artinya Bank Muhammadiyah sedang dalam agenda yang mulai akan dijalankan sebab memang sudah selayaknya Persyarikatan Muhammadiyah mempunyai lembaga perbankan sendiri sebagai salah satu Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang mandiri dari pemerintah dan bermanfaat bagi semua umat entah dari organisasi manapun dan agama apapun.
Lagi pula Muhammadiyah sudah memenuhi semua syarat dan kapasitas untuk memiliki sebuah lembaga perbankan sendiri bukan?
Dan sesuai edaran yang telah dikeluarkan oleh PP Muhammadiyah kepada seluruh rektor kampus-kampus Muhammadiyah, AUM dan seluruh pengurus aset Muhammadiyah untuk mulai melakukan penarikan dan penutupan rekening di BSI, maka kita saksikan saja sambil mendoakan agar proses rush money ini bisa berjalan lancar tanpa hambatan.
Karena jangan-jangan BSI tidak sanggup segera mencairkan seluruh dana milik Muhammadiyah dan sibuk mencari pinjaman dari bank-bank lainnya buat memenuhi perintah penarikan tutup buku organisasi terkaya, terkuat dan termodern ini.