Tidak hanya itu, ketelatenan dan kerapian dalam berbisnis perempuan juga disebut lebih unggul dibanding laki-laki. Hak itu bisa dilihat dari proses packaging, labeling, atau hal kecil lainnya yang ditangani perempuan disebut bisa lebih menarik, sehingga punya daya jual lebih tinggi.
Dalam penjelasannya, Dyah juga menyampaikan, menyambut baik kegiatan pemilihan Duta Muslimah Preneur yang diadakan oleh Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia Aceh tersebut.
Ia berharap keberadaan Duta Muslimah Preneur diharapkan bisa menjadi inspirasi dan semangat bagi muslimah-muslimah lainnya di Aceh, terutama kaum muda, untuk terus mengembangkan usaha dan berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis ekonomi kerakyatan. (IA)