Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Kejati Aceh Didesak Usut Dugaan Korupsi dan Kegiatan Bimtek di Aceh Singkil

Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi (ALAMP AKSI) Aceh berunjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Aceh, Kamis (21/12)

BANDA ACEH — Dewan Pengurus Wilayah Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi (ALAMP AKSI) Provinsi Aceh berunjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh, Kamis (21/12).

Mereka menuntut pemberantasan korupsi di Kabupaten Aceh Singkil khususnya dugaan korupsi di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Aceh Singkil.

Mahasiswa meminta Kejati Aceh memeriksa Kadis PMG Aceh Singkil Azwir Bustami dan mengusut tuntas kegiatan Bimtek yang diadakan selama ini di dinas tersebut.

Ketua DPW Alamp Aksi Aceh
Mahmud Padang mengungkapkan berdasarkan informasi, pada 13-15 Desember 2023, para Kepala Kampung dan Ketua BPKamp dalam Kabupaten Aceh Singkil mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Resolusi Konflik Berbasis Budaya Masyarakat Desa Persiapan Pemilu 2024 yang bertempat di Griya Hotel, Medan.

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Lembaga Studi dan Kajian Pemerintah Daerah Dharma Andalas Training Centre (LSKPD-DATC) dan setiap peserta di kenakan biaya kontribusi sebesar Rp 3 juta/orang.

Anehnya, kegiatan Bimtek acap kali dilaksanakan di luar Aceh Singkil. Padahal, apabila kegiatan Bimtek tersebut dilaksanakan di wilayah Aceh Singkil, tentunya akan meningkatkan penghasilan masyarakat Aceh Singkil.

Hal ini pun semakin membuat tanda tanya besar. Kenapa kegiatan Bimtek harus selalu di luar kota? Hal lain, apa yang sebenarnya dicari penyelenggara maupun peserta sehingga harus ke luar kota?

“Kegiatan tersebut pun terkesan sangat dipaksakan. Betapa tidak, di saat masyarakat Aceh Singkil sedang berduka karena tertimpa bencana banjir, para Kepala Desa dan Kepala BPKamp malah lebih mementingkan kegiatan Bimtek tersebut. Padahal para Kepala Desa di Aceh Singkil sudah berulangkali melaksanakan Bimtek. Namun output Bimtek tersebut seakan tidak memberikan perubahan perbaikan yang signifikan untuk desa di Aceh Singkil, bahkan terkesan hanya untuk menghamburkan keuangan desa,” terang Mahmud Padang.

DPW Alamp Aksi Aceh sendiri berharap dengan dilakukannya aksi unjuk rasa tersebut, penegak hukum dapat turun ke Aceh Singkil dan merespon cepat terhadap dugaan korupsi yang disampaikan.

DPW ALAMP AKSI ACEH menunggu hasil pemeriksaan audit terkait kegiatan Bimtek selama ini yang dinahkodai oleh Azwir Bustami selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Aceh Singkil dan para aparatur sipil negara.

“Harapan kami kepada Pj Bupati Aceh Singkil jangan takut dan diam sewaktu DPMG mengadakan Bimtek ke luar daerah dan bersikap tegas untuk menjadi pemimpin di negeri Syaikh Abdurrauf,” tutup Mahmud selaku Ketua DPW ALAMP AKSI Aceh. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Hasto Dianggap Merusak Citra Lembaga Penyelenggara Pemilu
Hasto Divonis 3,5 Tahun Penjara di Kasus Suap Harun Masiku
Prestasi membanggakan ditorehkan oleh sejumlah siswa asal Aceh di kancah internasional.
Pengamat Politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio
Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKB, Maman Imanul Haq
Widyaiswara Ahli Utama LAN RI, Ustaz Ir H Faizal Adriansyah MSi
Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dari Fraksi PKB, Jazilul Fawaid
Anggota Komisi V, Hj. Novita Wijayanti, S.E., M.M.
Melani Paulina (tengah) usai sidang skripsi pada Rabu (23/07/2025). (Foto: Ist).
Terungkap! Ini Daftar Gaji Karyawan Microsoft, Ada yang Sampai Rp5 Miliar!
Pria asal Langsa HD (28) saat diamankan di baseman Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh karena mencuri uang kotak amal itu, Jum'at (25/7) dini hari. (Foto: Ist)
155dc1c3 D389 4a20 9036 A84e1c1c57b1
Jokowi Selalu Tolak Grup WA Alumni, Lebih Pilih Komunikasi Pribadi
Thailand-Kamboja Masih Saling Serang, Korban Tewas Bertambah Jadi 16
Bentrokan Thailand-Kamboja Memburuk, 100.672 Orang Terpaksa Mengungsi
Keranda Hitam Matinya Keadilan Muncul Jelang Sidang Vonis Hasto
Pengadilan Tinggi Jakarta Vonis Zarof Ricar 18 Tahun, Lebih Rendah dari Tuntutan Jaksa
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama oleh Pangdam IM Mayjen TNI Niko Fahrizal dan Kajati Aceh Yudi Triadi SH MH, Kamis (24/7). (Foto: Infoaceh.net/Muhammad Saman)
Hasto Kristiyanto Hadapi Vonis dengan Kepala Tegak, Guntur Romli: Keadilan Temukan Jalannya Sendiri
Aktivis perempuan Aceh Yulindawati usai melaporkan mantan Ketua Panwaslih Banda Aceh Indra Milwady ke Satreskrim Polresta Banda Aceh, Kamis (24/7). (Foto: Ist)
Tutup
Enable Notifications OK No thanks