Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Peluang Rumah Nadiem Digeledah, Kejagung: Tergantung Penyidik

Yuldi juga menegaskan bahwa berdasarkan catatan pihak Imigrasi, Nadiem Makarim saat ini dipastikan masih berada di wilayah Indonesia. "Posisi (Nadiem) saat ini ada di Indonesia," ujarnya.
Peluang Rumah Nadiem Digeledah, Kejagung: Tergantung Penyidik

Infoaceh.net – Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung), Harli Siregar, telah memberikan keterangan mengenai kemungkinan adanya penggeledahan hingga penyitaan aset milik mantan Mendikbudristek, Nadiem Makarim.

Seperti diketahui, Nadiem telah dicegah bepergian ke luar negeri sejak 19 Juni 2025 untuk jangka waktu enam bulan ke depan.

Pencekalan ini merupakan bagian dari upaya penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook pada Program Digitalisasi Pendidikan di Kemendikbudristek periode 2019-2022.

Menurut Harli Siregar, potensi penggeledahan di kediaman Nadiem akan sangat bergantung pada kebutuhan penyidik dalam proses penyelidikan. Ia menegaskan bahwa hanya penyidik yang memahami secara substansi kasus dugaan korupsi pengadaan laptop ini.

Oleh karena itu, segala upaya seperti penggeledahan, penyitaan, maupun pemeriksaan, akan dilakukan jika penyidik menilai hal tersebut diperlukan.

“Saya kira terkait apakah ada tidak upaya-upaya lainnya, katakan seperti penggeledahan, penyitaan terhadap kediaman yang bersangkutan, ini sangat tergantung dari kebutuhan penyidikan,” ujar Harli, seperti dilansir Kompas TV, Minggu (29/6/2025).

Ia menambahkan, “Jadi saya kira ini menjadi wilayah penyidik. Nanti kita lihat perkembangannya seperti apa. Karena penyidik yang memahami terkait dengan substansinya.” Harli pun meminta publik untuk bersabar menunggu perkembangan kasus ini.

Harli menjelaskan bahwa pencekalan terhadap Nadiem Makarim merupakan permintaan dari penyidik kepada jajaran Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus). Langkah ini diambil demi memperlancar proses penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan laptop tersebut.

“Sesuai dengan administrasi yang ada dan adanya permohonan dari penyidik kepada jajaran Jampidsus berkaitan dengan perkara,” terang Harli.

“Kepada yang bersangkutan telah dilakukan pencegahan ke luar negeri, sejak tanggal 19 Juni 2025, untuk enam bulan ke depan, sejak tanggal ditetapkan. Tentu pencegahan ke luar negeri ini, oleh penyidik mempertimbangkan, dalam rangka memperlancar proses penyidikan.”

Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Imigrasi dan Pemasyarakatan) membenarkan bahwa eks Mendikbudristek, Nadiem Makarim, telah dicegah ke luar negeri.

“Atas nama Nadiem Anwar Makarim, cegah sejak 19 Juni 2025 sesuai permintaan dari Kejagung,” kata Plt Direktur Jenderal Imigrasi Yuldi Yusman saat dihubungi pada Jumat (27/6/2025).

Yuldi juga menegaskan bahwa berdasarkan catatan pihak Imigrasi, Nadiem Makarim saat ini dipastikan masih berada di wilayah Indonesia. “Posisi (Nadiem) saat ini ada di Indonesia,” ujarnya.

author avatar
dara adinda

Lainnya

Persiraja Banda Aceh mendatangkan Blbek Timnas U-20, Fava Sheva Rustanto. (Foto: Ist)
Dai nasional yang dikenal “Ustaz Akhir Zaman”, Abuya KH Dr (HC) Zulkifli Muhammad Ali Lc MPd. (Foto: Ist)
Kepala BPKA Reza Saputra menerima kunjungan Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Deden Supriyatna Imhar beserta jajaran di ruang kerjanya, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Penipuan mengatasnamakan istri Gubernur Aceh di sosial media Facebook dengan akun bernama Marlinaa Usman. (Foto: Ist)
Warga yang belanja pada Gerakan Pangan Murah (GPM) membawa pulang beras yang dibeli di halaman Kantor Camat Darul Imarah, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Sejumlah pohon besar dan ranting tua di Banda Aceh dilaporkan patah dan tumbang, menutup badan jalan, menghambat lalu lintas, serta membahayakan keselamatan pengguna jalan akibat angin kencang.
Wagub Aceh, Fadhlullah penandatanganan kerja sama antara Kemenristek Dikti dan pemerintah daerah di Kemenristek, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 22 Juli 2025. (Foto: Humas BPPA)
Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam saat bersama Direktur RSUD Sabang dr Cut Meutia Aisywani, SpA (kanan)
MTsN 1 Model Banda Aceh menyalurkan santunan kepada anak-anak yatim dalam kegiatan bertajuk "Lebaran Yatim", Senin (21/7). (Foto: Ist)
Dinas Sosial Banda Aceh menyerahkan bantuan masa panik untuk korban angin kencang pada dua gampong di Kota Banda Aceh. (Foto: Ist)
Keluarga besar Kejati Aceh, Selasa (22/7) menggelar syukuran sederhana dalam memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-65 tahun 2025 di aula rapat lantai 2 Kejati setempat. (Foto: Ist)
Tiga Polwan terbaik Polda Aceh berhasil meraih juara II kategori Presisi Beregu Polwan Kapolri Cup 2025 yang digelar di Lapangan Tembak Presisi Hoegeng Iman Santoso, Mako Korbrimob Polri Kelapadua, Cimanggis, Depok.
Pangdam IM Mayjen TNI Niko Fahrizal memimpin apel gelar Batalyon Komposit Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Wakil Rektor I USK Prof Dr Ir Marwan
DPD Partai Gerindra Aceh, Selasa (22/7), menerima kunjungan istimewa Pimpinan Perwakilan Parti Islam Se-Malaysia (PAS) Selangor beserta rombongan. (Foto: Infoaceh.net/Fauzan)
Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam bertemu jajaran PWI Kota Sabang, Selasa, 22 Juli 2025 di ruang rapat lantai III Sekretariat Daerah Kota Sabang. (Foto: Ist)
645 peserta ikut ujian jalur mandiri penerimaan mahasiswa baru dengan Sistem Seleksi Eleketronik Tahun 2025 di kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Kepala Bidang Fasilitas Bea dan Cukai Kanwil DJBC Aceh, Leni Rahmasari bersama Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas, Muparrih saat berkunjung ke kantor redaksi media INFOACEH.NET di Jalan Prof Ali Hasjmy, Lamteh, Banda Aceh, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Fajri Bugak didampingi tim pemenangan, Suryadi, menyerahkan berkas pencalonan kepada ketua panitia pelaksana Konferensi VII PWI Bireuen tahun 2025, Akhyar Rizki, di kantor PWI setempat, Selasa sore (22/7).
Tutup
Enable Notifications OK No thanks