PN Meureudu Hukum Mati 2 Kurir 149 Kg Sabu Jaringan internasional
Barang bukti tersebut telah dimusnahkan seberat 148.851 gram dan disisihkan untuk pembuktian perkara seberat 149 gram.
Dikatakan Hafrizal, ada 5 buah karung warna putih list merah-biru, 2 buah plastik besar warna hitam, 1 buah Handphone merk Xiaomi Redmi A1, warna hitam, 1 buah Handphone merek Nokia, tipe 105, warna hitam, 1 buah Handphone satelit merek Thuraya, warna abu- abu, 1 buah Kompas dirampas untuk dimusnahkan.
Selain itu, 1 unit kapal kayu perahu jenis Oskadon warna abu-abu beserta mesinnya dengan merk Yamaha Enduro E40JMH L-1071040 40PK juga dirampas untuk negara dan menetapkan biaya perkara dibebankan kepada negara.
Bahwa isi dari tuntutan pada sidang sebelumnya menyatakan para terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana.
Telah melakukan percobaan atau permufakatan jahat tanpa hak atau melawan hukum menjadi perantara dalam jual-beli dan menerima Narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanaman beratnya melebihi 5 (lima) gram” sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) Undang- undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
Dalam Dakwaan Alternatif pertama Penuntut Umum terhadap para Tersangka, dan menuntut Pidana MATI peran terdakwa terlibat langsung sebagai kurir dalam jaringan Internasional bisnis gelap Narkotika jenis sabu.
“JPU menilai, tuntutan pidana mati itu berdasarkan fakta dan bukti dari kelima terdakwa dalam perkara tersebut,” kata Kasi Intelijen Kejari Pidie Jaya Hafrizal.
Dari fakta persidangan, kelima terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah. Serta seluruh terdakwa telah melakukan permufakatan jahat atau melawan hukum.
Hafrizal menyampaikan, JPU menuntut kelima terdakwa dengan Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
“JPU juga menilai peran kelima terdakwa dalam perkara itu, terlibat langsung sebagai kurir jaringan Internasional dalam bisnis gelap sabu,” imbuhnya.
Lima terdakwa tersebut, sebelumnya ditangkap oleh Tim Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dirtipnarkoba) Mabes Polri bersama Bea dan Cukai, saat mencoba menyelundupkan 149kilogram sabu di Kuala Kiran, Gampong Kiran, Kecamatan Jangka Buya, Pidie Jaya, Ahad (22/1/2023) lalu sekita pukul 18.30 WIB.