Infoaceh.netInfoaceh.netInfoaceh.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Infoaceh.netInfoaceh.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Hukum

Sebut Pimpinan KPK Ditunjuk Jokowi, Said Didu: Bobby Pasti Aman!

Last updated: Rabu, 9 Juli 2025 23:17 WIB
By Redaksi
Share
2 Min Read
Sebut Pimpinan KPK Ditunjuk Jokowi, Said Didu: Bobby Pasti Aman!
SHARE

Infoaceh.net – Analis kebijakan publik Said Didu menyoroti penangkapan Kepala Dinas PUPR Sumatera Utara (Sumut) Topan Obaja Putra Ginting alias Topan Ginting oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia menilai Gubernur Sumut Bobby Nasution pasti aman meski orang dekatnya diproses hukum KPK.

“Saya justru menyatakan Bobby pasti aman, pasti aman,” ujar Said Didu dalam program Rakyat Bersuara bertajuk Teman Dekat Terjerat Korupsi, Gubernur Bobby Terancam? yang tayang di iNews, Selasa (8/7/2025).

Dia menyebutkan lima alasan Bobby aman dari jeratan hukum. Pertama, kata dia, Bobby dekat dengan kekuasaan.

- Advertisement -

“Hampir semua orang dekat kekuasaan itu tidak pernah bisa disentuh hukum, dan Bobby termasuk orang dekat keuasaan, dia mantu Presiden (ketujuh) Joko Widodo yang sangat dihormati oleh Presiden Prabowo,” kata Said.

Kedua, kata dia, aparat penegak hukum tidak bisa menangkap pihak penyumbang kekuasaan.

- Advertisement -

“Menyumbang suara, menyumbang dana, menyumbang yang lain, itu tidak pernah kesentuh, dan sepertinya korupsi ini termasuk itu,” tutur dia.

PDIP Masuk Kabinet? Efriza: Prabowo Takkan Berani Geser Menteri Jokowi
Hasil Akhir Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Iran, Jepang, dan Korea Selatan Lolos Langsung
Presiden Prabowo Resmi Cabut Satgas Saber Pungli Bentukan Jokowi, Dianggap Tidak Efektif
Ternyata Diam-Diam Paiman dan Farhat Abbas Seret Jokowi jadi Tergugat

Ketiga, lanjutnya, penegak hukum juga tidak bisa menangkap orang yang dekat dengan oligarki. Menurutnya, orang seperti itu tidak akan pernah tersentuh hukum.

Said Didu mencontohkan penangguhan penahanan terhadap Kepala Desa (Kades) Kohod Arsin dalam kasus pagar laut Tangerang. Dia menilai, Arsin merupakan contoh orang dekat oligarki yang dibebaskan usai ditangkap karena tidak bisa tersentuh hukum.

“Sekarang sudah ditangkap dibebaskan. Apalagi Bobby gubernur, bukan kepala desa lho,” tutur dia.

- Advertisement -

Alasan keempat, kata dia, penegak hukum tidak akan menyentuh buzzer kekuasaan. Sedangkan alasan terakhir, pimpinan KPK masih dipilih oleh Jokowi.

“KPK masih di ujung telunjuk Jokowi. Orang yang menunjuk pimpinan KPK ini Jokowi. Pimpinan KPK itu polisi aktif, jadi kalau macam-macam bisa di-remote dari Trunojoyo (Mabes Polri),” kata Said Didu.

Diketahui, KPK menangkap Topan dalam OTT di Sumut. Dia lalu ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus dugaan suap proyek jalan di Sumut.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net
See Full Bio
12Next Page
TAGGED:nasionalperistiwaprabowo:www.infoaceh.net
Share This Article
Email Copy Link Print
Previous Article Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir Musrenbang RPJM Aceh: Sekjen Kemendagri Ingatkan Realisasi Anggaran Rendah, Inflasi hingga Stunting
Next Article Eks Irjen Kemenag Bongkar Dugaan Korupsi Haji Triliunan Rupiah Era Yaqut, Kenapa KPK Diam? Skandal Haji Rp2 Triliun Seret Nama Yaqut, KPK Diminta Bertindak Tegas

You May also Like

Putra Mahkota Reza Pahlavi Setujui Pergantian Rezim di Tengah Perang Iran–Israel, Musuh dalam Selimut?
Luar Negeri

Putra Mahkota Reza Pahlavi Serukan Perubahan Rezim di Iran di Tengah Memanasnya Konflik dengan Israel

Selasa, 24 Juni 2025
Manajer Chelsea Enzo Maresca
Olahraga

Chelsea Kunci Tiket Final, Joao Pedro Jadi Penentu Kemenangan

Rabu, 9 Juli 2025
Ilustrasi: Sejumlah guru perempuan PPPK di Blitar mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama setelah dilantik, dipicu masalah ekonomi rumah tangga.
Umum

Setelah Jadi PPPK, Puluhan Guru Perempuan Ramai-ramai Gugat Cerai Suami

Jumat, 1 Agustus 2025
Pemerintah Aceh meraih opini WTP untuk ke-10 kalinya berturut-turut dari BPK RI. Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Aceh 2024 digelar dalam Rapat Paripurna DPRA, Senin, 26 Mei 2025.
Aceh

Pemerintah Aceh Raih WTP ke-10 Berturut-turut, BPK Ingatkan Bukan Jaminan Bebas Penyimpangan

Senin, 26 Mei 2025
Show More
  • More News:
  • www.infoaceh.net
  • peristiwa
  • nasional
  • aceh
  • prabowo:
  • umum
  • utama
  • politik
  • dan
  • ekonomi
  • besar
  • banda
  • pendidikan
  • Prabowo Subianto
  • hukum
  • jadi
  • 2024
  • polisi
  • warga
  • syariah
Infoaceh.netInfoaceh.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?