Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Kaum Gay Penyumbang Terbesar Kasus HIV/AIDS di Aceh

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Aceh dr Iman Murahman Sp.KKLP

BANDA ACEH — Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Aceh menyebutkan perilaku seks laki-laki dengan laki-laki atau kaum gay menjadi penyumbang terbanyak kasus HIV/AIDS di Aceh. Melebihi kasus HIV/AIDS karena jarum suntik, pengguna narkoba, hingga penularan ibu ke anak.

“Kalau berdasarkan data memang untuk di Aceh kasus positif HIV/AIDS yang tertinggi masih di kelompok lelaki seks lelaki atau LSL. Itu masih yang tertinggi kasus positifnya,” kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dunas Kesehatan Aceh, dr Iman Murahman, Jum’at (2/6/2023).

Komunitas atau kelompok Lelaki Seks Lelaki atau LSL di Aceh, menjadi faktor utama kasus HIV/AIDS meningkat tajam pasca pandemi covid-19 di Aceh.

Dari data Dinas Kesehatan Aceh, laki – laki usia 20 hingga 45 tahun penyumbang terbesar kasus HIV/AIDS di Aceh, atau sekitar 80 hingga 90 persen dari total penderita HIV/AIDS.

Kasus HIV/AIDS di Aceh Capai 2.021 Kasus

Dinas Kesehatan Aceh mencatat pengidap Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) di daerah tersebut mencapai 2.021 kasus. Adapun rinciannya yakni penderita HIV sebanyak 1.270 kasus dan AIDS 751 kasus.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Aceh dr Iman Murahman SpKKLP mengatakan, HIV dan AIDS memiliki perbedaan. HIV adalah virus yang menyerang kekebalan tubuh manusia namun tidak memiliki gejala, sedangkan AIDS suatu kondisi penurunan daya tahan tubuh yang parah akibat dari serangan virus HIV tersebut.

“Jika kita lihat yang masih dalam pengobatan HIV/AIDS itu ada 717 pasien, dan yang terbanyak di kota Banda Aceh yakni 302 pasien,” kata dr Iman Murahman.

Menurut Iman, Banda Aceh memiliki pasien HIV dan AIDS terbanyak di Aceh. Hal itu disebabkan karena di pusat ibukota Provinsi Aceh ini terdapat tempat pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA), RSUD Meuraxa, dan lainnya.

“Faktor utama penularan penyakit HIV dan AIDS di Aceh adalah sex bebas. Kemudian dari ibu hamil ke bayi, pengguna narkoba, suntik dengan memakai jarum yang sama dan berulang,” ungkapnya.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Sebutan Kakak-Adik Sinyal Prabowo Segera Reshuffle Kabinet
Nasib Hasto Diprediksi Mirip Tom Lembong
Ngaku Diseret-seret, Dian Sandi Pengunggah Foto Ijazah Jokowi Tetap Yakin
Dokter Gigi di Lubuklinggau Sumsel Digerebek Suami Saat Berduaan dengan Pria Muda di Indekos
Pinjaman Kopdes Merah Putih Berpotensi Gagal Bayar Rp 85,96 Triliun
Setelah bertahun-tahun hidup dalam gelap, Ibu Durnawati di Aceh Utara akhirnya dapat menikmati terang dari program listrik gratis PLN. (Foto: Ist)
Wagub Aceh Fadhlullah didampingi Ketua MPU Aceh Tgk Faisal Ali bersilaturahmi dengan Sekjen MUI di kantor MUI Pusat, Jakarta Pusat, Rabu, 23 Juli 2025. (Foto: Humas BPPA)
Seekor Sapi Dibakar dalam Latihan Ritual Sapi Merah di Utara Israel, Al-Aqsa Makin Terancam?
Mas Menteri Core Team
Dituduh Palsukan Akta, Rey Utami-Pablo Benua Dilaporkan ke Bareskrim
Viral Siswa Baru di Blitar Dianiaya Senior Saat MPLS, Dipanggil ke Belakang Toilet dan Dikeroyok
Jokowi Harus Diproses Hukum Jika IKN Turun Kelas
Ulama Sebut Kebijakan Pendidikan Dedi Mulyadi Diskriminatif
Kopda Bazarsah Dituntut Hukuman Mati Karena Tembak Tiga Polisi di Arena Sabung Ayam Way Kanan
PDIP No Comment soal Tidak Dapat Undangan di Kongres PSI
Simbol Rekonsiliasi atau Luka Lama yang Belum Sembuh?
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Tragis, Pria Tewas Setelah Tersedot ke Mesin MRI karena Pakai Kalung Logam
Prajurit TNI Tabrak Warga di Bantul hingga Tewas, Dandim Bantah Mabuk
Tutup
Enable Notifications OK No thanks