Kopi Bisa Bikin Kulit Glowing atau Rusak? Ini Fakta Medisnya
Infoaceh.net – Bagi banyak orang, kopi bukan sekadar minuman, tapi ritual harian yang tak bisa dilewatkan. Pagi belum lengkap tanpa aroma kopi, siang hari terasa lesu tanpa tegukan kafein, dan malam pun ditutup dengan secangkir hangat di tangan.
Tapi di balik kenikmatannya, muncul satu pertanyaan penting: apakah kopi bikin kulit glowing, atau malah bikin rusak?
Ahli gizi Lovneet Batra mengungkapkan, kopi punya dua sisi bagi kesehatan kulit. Di sisi positif, kopi kaya antioksidan yang bisa melindungi kulit dari radikal bebas penyebab penuaan dini. Antioksidan ini juga membantu memperlambat munculnya kerutan dan garis halus.
“Selain itu, sifat anti-inflamasi kopi membantu menenangkan kulit yang sedang iritasi atau kemerahan,” jelas Lovneet, seperti dilansir dari NDTV.
Penjelasan senada juga datang dari National Institutes of Health (NIH) yang menyebutkan bahwa kandungan aktif dalam kopi mampu memperbaiki tekstur kulit dan mengurangi peradangan.
Namun, bukan berarti semua orang bisa bebas mengonsumsi kopi tanpa efek samping.
Bahaya Tersembunyi di Balik Secangkir Kopi
Masalah muncul jika kopi dikonsumsi secara berlebihan. Kandungan kafein yang tinggi bisa menyebabkan dehidrasi. Ketika tubuh kekurangan cairan, kulit pun jadi kusam, kering, dan kehilangan kilaunya.
Tak hanya itu, mencampur kopi dengan gula atau susu tinggi lemak juga bisa memicu lonjakan insulin yang berdampak pada peradangan kulit. Apalagi bagi mereka yang sensitif terhadap laktosa atau makanan bergula tinggi, efeknya bisa memperburuk kondisi jerawat.
Lebih parah lagi, kopi berlebihan bisa meningkatkan hormon kortisol (hormon stres) yang juga berkaitan dengan munculnya jerawat dan gangguan tidur.
Jadi, Haruskah Berhenti Minum Kopi Demi Kulit Cerah?
Tidak perlu. Menurut Lovneet, kuncinya bukan berhenti total, melainkan mengatur cara konsumsi. Kopi tetap boleh dinikmati, tapi dibatasi hanya 1–2 cangkir per hari.
Pilihlah kopi hitam tanpa gula atau yang dicampur susu nabati seperti almond atau oat milk. Selain lebih ramah di lambung, jenis ini juga tidak memicu lonjakan gula darah.
Hindari juga minum kopi terlalu malam, karena bisa mengganggu siklus tidur yang sangat berpengaruh pada regenerasi kulit.
Efek Negatif Minum Kopi Berlebihan:
-
Kulit dehidrasi dan tampak kusam
-
Gangguan tidur atau insomnia
-
Peningkatan detak jantung
-
Munculnya kecemasan dan gelisah
-
Asam lambung naik atau perut begah
Jadi, jika ingin tetap tampil cerah dan sehat, bukan kopinya yang harus disalahkan. Tapi cara minum dan gaya hidup kita yang perlu diperbaiki.
