Mantan Kapendam IM, Kolonel Joko Setiyo Komandan Upacara Peringatan HUT RI di Istana
JAKARTA — Mantan Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda (Kapendam IM) Kolonel Arm Joko Setiyo Kurniawan didapuk menjadi Komandan Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Kamis pagi (17/8/2023).
Joko merupakan pria kelahiran Jakarta, 3 Februari 1979, lulusan Akademi Militer tahun 1999.
Ia saat ini menjabat sebagai Komandan Resimen Artileri Medan (Danmen Armed) 2/Putra Yudha/Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).
Berdasarkan keterangan dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Kamis, Kolonel Arm Joko Setiyo Kurniawan saat ini adalah Danmen Armed 2/PY/2 Kostrad.
Lantas, siapakah sosok Kolonel Arm Joko Setiyo Kurniawan? Berikut profil serta sepak terjangnya:
Mengutip tarunanusantara.sch.id, Kolonel Arm Joko Setiyo Kurniawan menerima jabatan sebagai Danmen Armed 2/PY/2 Kostrad pada awal 2023 lalu.
Resimen Armed 2 Kostrad menggelar acara tradisi penerimaan pejabat baru Danmenarmed 2 Kostrad Kolonel Arm Joko Setiyo Kurniawan di Malang, Jawa Timur, pada Minggu (15/01/2023).
Diketahui, Kolonel Arm Joko Setiyo Kurniawan telah menikah dengan Dita Joko Setiyo Kurniawan.
Sang istri merupakan Ketua Persit KCK Cabang XXIII Menarmed 2 Koorcab Divif 2 PG Kostrad, mengutip tniad.mil.id.
Joko Setiyo Kurniawan pernah menjadi pejabat di Kodam Iskandar Muda (IM), di Banda Aceh pada awal 2022.
Saat itu dirinya menjabat sebagai Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) IM.
Kolonel Arm Setiyo Kurniawan, merupakan kelahiran Jakarta, 3 Februari 1979. Dirinya merupakan lulusan militer tahun 1999.
Sedangkan, cadangan komandan upacara adalah Kolonel Pnb Puguh Yulianto yang kini menjabat sebagai kepala Dinas Operasi Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Puguh lahir di Tuban, 11 Juli 1979 dan merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 2000.
Sementara itu, perwira yang bertindak sebagai perwira upacara adalah Brigadir Jenderal TNI Arkamelvi Karmani.
Pria kelahiran Jakarta, 10 Februari 1967 dan lulusan Akademi Militer tahun 189 itu saat ini menjabat sebagai kepala staf Garnisun Tetap I/Jakarta.
Sedangkan, komandan Kompi Paskibraka pada upacara tahun ini adalah Kapten Mar Ganteng Prakoso yang saat ini menjabat sebagai Komandan Kompi Seanapan A Batalyon Infanteri 7 Brigade Infanteri 4 Marinir BS Korps Marinir.
Ganteng lahir di Tegal pada 12 November 1988 dan merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 2014.
Adapun tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang bertugas mengibarkan bendera Merah Putih pada upacara tahun ini diberikan nama Tim Indonesia Maju.
Lilly Indriani Suparman Wenda, murid SMA Negeri 1 Wamena, terpilih sebagai pembawa bendera Merah Putih.
Tiga lainnya dari Kelompok 8 yang bertugas untuk mengibarkan bendera Bintang Wirasatya RA sebagai Komandan Kelompok 8 yang mewakili Provinsi Sumatera Selatan.
Kemudian, Nathaniel Shawn Edgar Sondakh sebagai pembentang bendera yang mewakili Provinsi Sulawesi Utara, dan Alfin Alfarisi sebagai pengerek bendera yang mewakili Provinsi Sumatera Barat.
Dalam upacara HUT ke-78 RI, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang bertindak sebagai inspektur upacara mengenakan pakaian adat Ageman Songkok Singkepan Ageng.
Diketahui, baju adat tersebut berasal dari Surakarta, Jawa Tengah.
Berdasarkan postingan akun instagram Presiden Jokowi, @jokowi, dirinya menuliskan:
“Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan di Istana Kepresidenan hari ini. Saya mengenakan baju daerah Ageman Songkok Singkepan Ageng dari Surakarta.”
Sementara itu, upacara detik-detik proklamasi nantinya akan dimulai pada pukul 9.40 WIB.
Setelah itu akan ada lanjutan acara-acara lainnya.
Seperti pertunjukan lagu-lagu oleh aubade Gita Bahana Nusantara, atraksi fly pass pesawat tempur, pesawat akrobatik, hingga pengibaran bendera raksasa di langit ibu kota.
Rangkaian acara dan atraksi tersebut dijadwalkan selesai pada pukul 11.37 WIB.
Sementara pada sore nanti pada pukul 16.37 WIB, rangkaian acara akan dilanjutkan dengan upacara penurunan bendera dan akan berakhir pada pukul 17.36 WIB.
Setelah itu, bendera pusaka dan teks proklamasi akan kembali dibawa ke Monas melalui acara kirab. (IA)
