Pemerintah Pastikan Penyaluran Bansos Triwulan II Gunakan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional
Infoaceh.net — Pemerintah memastikan penyaluran bantuan sosial (bansos) pada triwulan II tahun 2025 sepenuhnya menggunakan data tunggal sosial ekonomi nasional, sebagaimana diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto melalui Inpres Nomor 4 Tahun 2025.
Kepastian ini ditegaskan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti, usai rapat terbatas bersama Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (2/6/2025).
“Penyaluran bansos pada triwulan kedua ini mengacu kepada data tunggal sosial ekonomi nasional sesuai dengan arahan Bapak Presiden,” kata Amalia.
Ia menjelaskan, integrasi data tersebut sudah dilakukan sejak 3 Februari 2025. Data ini divalidasi melalui verifikasi lapangan oleh BPS dan Kementerian Sosial, guna memastikan keakuratan dan ketepatan sasaran.
Dari total 20,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM), sebanyak 16,5 juta telah diverifikasi oleh BPKP. Dari angka tersebut, 14,3 juta keluarga berada pada desil 1-4 atau kelompok masyarakat dengan kondisi ekonomi terendah, dan telah mulai menerima bantuan per 31 Mei 2025.
Amalia menambahkan, pihaknya juga melakukan pembersihan data untuk mengurangi kesalahan sasaran atau inclusion error, demi menjamin efektivitas bansos sebagai stimulus ekonomi nasional.
“Dengan data tunggal ini, bansos akan lebih tepat sasaran dan berdampak positif terhadap ekonomi pada triwulan II,” jelasnya.
Lebih lanjut, Amalia mengungkapkan pemerintah juga menyiapkan insentif berupa diskon transportasi dan jalan tol, sejalan dengan peningkatan mobilitas masyarakat tahun ini.
Berdasarkan data BPS, jumlah wisatawan nusantara pada April 2025 naik 23 persen dibandingkan April 2024. Ia menyebut ada tiga puncak mobilitas dalam satu tahun: saat Lebaran, libur sekolah Juni-Juli, dan akhir tahun.
“Insentif tiket transportasi dan jalan tol sangat mendukung pertumbuhan pergerakan masyarakat. Ini menjadi faktor penting dalam mendorong konsumsi domestik,” pungkasnya.