“Saya berpesan agar para peserta MTQ tidak hanya mengejar kemenangan, akan tetapi lebih kepada upaya memupuk motivasi dan keinginan yang kuat untuk menguasai ilmu-ilmu keagamaan yang berkaitan dengan Al-Qur’an, baik melalui jalur pendidikan formal maupun informal,” pungkas Wapres.
Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor menyampaikan harapannya agar penyelenggaraan MTQ Nasional XXIX Tahun 2022 ini tidak hanya sukses secara penyelenggaraan, namun juga semakin memupuk ketakwaan dan keislaman seluruh umat muslim di Indonesia.
“Masyarakat dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan memegang tanggung jawab besar dalam menyukseskan [penyelenggaraan MTQ]. Baik sukses dari sisi penyelenggaraan dan prestasi bagi Kalimantan Selatan dan Indonesia. Lebih dari itu, tentu substansi dan makna Musabaqah Tilawatil Qur’an di Provinsi Kalimantan Selatan kiranya menggerakkan seluruh umat Islam untuk lebih mencintai Islam,” papar Sahbirin.
“Sukses penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional ini bukan hanya untuk Kalimantan Selatan, tapi sukses untuk Indonesia karena kita berhasil menjaga tradisi peradaban Islam dengan MTQ,” tandasnya.
Sebagai informasi, MTQ Tingkat Nasional ke-29 Tahun 2022 diikuti 1.676 peserta (34 provinsi). Jumlah peserta tersebut akan mengikuti 8 cabang lomba.
Kedelapan cabang lomba tersebut adalah cabang Seni Baca Al-Qur’an, Hafalan Al-Qur’an, Tafsir Al-Qur’an, Syarhil Qur’an, Kaligrafi, Qiraat Al Qur’an, Fahmil Qur’an dan cabang Karya Tulis Al-Qur’an (KTIQ).
Selain Gubernur Kalimantan Selatan beserta Ibu Raudatul Sahbirin Noor, hadir dalam acara ini Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas beserta Ibu Eny Yaqut Cholil, para Gubernur se-Indonesia, para tokoh agama dan tokoh masyarakat, baik yang hadir secara luring maupun daring.
Sementara Wapres didampingi Hj. Wury Ma’ruf Amin, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi dan Robikin Emhas, serta Tim Ahli Wapres Farhat Brachma. (IA)