Atlet Karate PON Aceh Raih Tiga Emas Dua Perak di Kejuaraan Internasional Malaysia
KUALA LUMPUR – Atlet Karate Aceh di bawah asuhan Shihan Arie Marzuki kembali meraih prestasi gemilang pada kejuaraan level internasional di Titiwangsa Stadium, Kuala Lumpur, Malaysia.
Berlangsung pada 1-3 Desember 2023, kejuaraan bertema Mayor’s Cup Karate Championship itu diikuti peserta dari 15 negara. Aceh menurunkan tujuh atlet yang bertanding di beberapa nomor perlombaan.
Hasilnya, para atlet yang sedang dipersiapkan untuk menghadapi PON XXI Tahun 2024 Aceh-Sumut, berhasil merebut tiga medali emas, dua perak.
“Alhamdulillah, hasil yang diraih para atlet jauh lebih meningkat dari kejuaraan internasional pertama yang kita ikuti pada tahun 2023,” kata Shihan Arie Marzuki, didampingi Asisten Pelatih Sensei Hendra Darmawan, Senin, 4 Desember 2023.
Sebelumya Juni lalu, para atlet juga mengikuti kejuaraan level internasional di Malaysia. Dari kejuaraan itu, mereka berhasil meraih dua emas dan tiga perunggu.
Mayor’s Cup Karate Championship lanjutan dari kejuaraan internasional sebelumnya, yang diikuti lebih banyak negara, dengan jenjang lebih tinggi.
Masing-masing medali berhasil direbut pada kejuaraan kali ini medali emas oleh Geubrina Najwa Andini (kata perorangan putri), Najla Syakira (-55 kg Kumite Putri), dan Ersi Wirasian-Tasya Bulan Suci Fanti-Tiara Yuhanz (kata beregu putri).
Dua medali perak oleh Ersi Wirasian (kata perorangan putri), dan Azmi Nasrullah Siregar (kelas 60 kg kumite putra).
Sementara M. Farizi (Kelas -67 kg Kumite Putra) yang sebelumnya diproyeksikan untuk meraih medali emas, harus terhenti di babak semifinal akibat cedera lutut yang dialami saat berlaga melawan karateka asal Yordania. Padahal Farizi sudah unggul 7-0.
Shihan Arie Marzuki mengaku cukup puas dengan hasil yang telah diperjuangkan oleh para atlet, karena terus menunjukkan grafik peningkatan, dari kejuaraan-kejuaraan yang telah diikuti, baik level internasional dan nasional.
Sepanjang tahun 2023, sebanyak 22 medali berhasil direbut para atlet asuhannya, yang merupakan binaan KONI Aceh dari berbagai kejuaraan yang telah diikuti.