Pelaku Olahraga Prihatin dengan Persiapan Aceh Hadapi PON 2024
Selain itu, dengan PON Aceh akan mendongkrak nama daerah dan berdampak peningkatan ekonomi bagi masyarakat selain meninggalkan legacy Pemerintah Aceh sebagai karya dalam mengelola daerah.
Meski ada kekhawatiran dari berbagai pihak, termasuk pandangan yang disampaikan mantan Pangdam IM, T Hafil Fuddin, namun Wakil Ketua Umum KONI Aceh mengimbau semua pihak untuk tetap optimis bahwa Aceh siap melaksanakan event berskala nasional tersebut.
“Apapun hambatannya, tak ada cerita mundur. Kita harga upaya Pj Gubernur Aceh yang terus berjuang habis-habisan di tingkat Pusat agar PON XXI Aceh-Sumut terlaksana sesuai jadwal. Kini sudah dalam tahapan finalisasi penyesuaian anggaran bersama Pemerintah Pusat,” kata Rayuan Sukma sambil menceritakan saat Aceh berjuang agar bisa menjadi tuan rumah PON XXI.
“Menurut saya, sukses PON ini bukan hanya atas dukungan Pemerintah Pusat tetapi juga Pemerintah Aceh karena kita memang menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah dan kita berjuang untuk mendapatkan peluang itu melalui bidding PON beberapa tahun lalu,” ungkapnya.
Ia mengatakan, berbagai tahapan untuk menuju pelaksanaan pada September 2024 terus dilaksanakan oleh Pemerintah Aceh –melalui PB PON—yang di dalamnya termasuk KONI beserta SKPA terkait. (IA)