Infoaceh.net, Banda Aceh – Kepengurusan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Aceh masa bakti 2024-2028 resmi dilantik oleh Ketua Umum KORMI Nasional (KORMINAS) Hayono Isman, Ahad malam, 21 Juli 2024, di Anjong Mon Mata, Banda Aceh.
Turut hadir pada pelantikan itu Pj Sekda Aceh Azwardi Abdullah mewakili Pj Gubernur Aceh.
Pelantikan tersebut merupakan hasil dari Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) KORMI Aceh, pada 9 Mei lalu, yang menetapkan secara aklamasi M. Nasir Syamaun MPA sebagai Ketua Umum untuk masa bakti empat tahun ke depan.
Dalam arahannya usai seremoni pelantikan, Ketua Umum KORMINAS Hayono Isman menyampaikan apreasiasi atas usaha keras yang telah dilaksanakan, sehingga kepengurusan KORMI Aceh telah dibentuk dan dikukuhkan secara resmi.
Selain itu, ia juga berpesan KORMI Aceh dapat mempersiapkan diri dalam rangka menghadapi Festival Olahraga Masyarakat Tradisional (Fornas) VIII tahun 2025 di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pada kesempatan itu, Hayono yang pernah menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI periode 1993-1998 mengingatkan mengenai tugas utama KORMI, yang salah satunya membugarkan masyarakat. “Itu sasaran kita,” kata Hayono.
“Rp 21 triliun anggaran negara yang dikeluarkan untuk penyakit jantung, yang padahal bisa dicegah dengan olahraga. Berbagai penyakit lainnya bisa dicegah dengan olahraga, sehingga membuat masyarakat bugar,” tambah Hayono.
Sementara Ketua Umum KORMI Aceh dalam sambutan usai pelantikan mengatakan, pihaknya akan terus mendorong agar masyarakat Aceh untuk aktif berolahraga melaui berbagai program yang akan dilaksanakan ke depannya.
“Memastikan semua kalangan, mulai dari anak-anak, pemuda, remaja hingga orang tua untuk giat berolahraga. Baik melalui olahraga prestasi, kreasi, atau olahraga olahraga lain yang diciptakan untuk kebugaran,” kata M. Nasir.
Selain itu, sebagai Ketua Umum yang baru, M Nasir mengatakan ada beban organisasi yang harus dilaksanakan segera, yaitu membangun KORMI kabupaten/kota.
Untuk diketahui, saat ini baru ada tujuh KORMI kabupaten/kota di Aceh.