MEULABOH — Kontingen Kabupaten Pidie berhasil meraih gelar juara umum pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XVI Provinsi Aceh di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.
Kontingen Pidie mengunci gelar juara umum setelah meraih 18 medali emas, 9 perak dan 13 perunggu.
Disusul Kota Banda Aceh di peringkat kedua dengan perolehan 17 medali emas, 22 perak, dan 22 perunggu. Kemudian peringkat tiga tuan rumah Kabupaten Aceh Barat dengan meraih 16 medali emas, 12 perak, dan 20 perunggu.
Sebelumnya, empat tahun lalu pada POPDA XV Aceh di Takengon 2018, Pidie berada di peringkat tiga dengan perolehan 10 medali emas, 8 perak dan 5 perunggu, dan juara umum diraih Kabupaten Aceh Besar 14 emas, 8 perak, dan 7 perunggu.
Persembahan medali kontingen Pidie paling banyak pada POPDA XVI di Meulaboh, Aceh Barat adalah dari cabang panahan dengan menyumbang 12 medali emas, 4 perak, dan 4 perunggu. Kemudian disusul cabang karate 2 emas, 3 perak, dan 4 perunggu.
Selanjutnya tenis meja 1 emas, 1 perak, 1 perunggu. Cabang pencak silat 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu. Cabang taekwondo 1 emas, 2 perunggu. Pada cabang atletik, lompat jauh Pidie hanya memperoleh 1 perunggu.
“Kontingen Pidie berhasil meraih 18 medali emas dari 12 Cabang Olahraga (Cabor) yang diperlombakan di Popda XVI di Meulaboh. Dari cabor panahan 12 medali emas, karate dua emas, pencak silat dua emas, taekwando satu emas, dan tenis meja satu emas,” ujar Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Pidie, Edi Saputra di Meulaboh, Sabtu (25/6/2022)
Sedangkan satu perunggu lainnya masih menunggu dari hasil Cabor sepak bola yang dimainkan Sabtu sore
Ia mengatakan, kontingen Pidie berhasil meraih total 40 medali pada Popda XVI di Meulaboh.
Menurut Edi, target Pidie juara umun POPDA XVI di Meulaboh, tercapai berkat pembinaan yang intensif dan dukungan moril dan materil dari para pihak di Pidie, juga dukungan moral pada atlet, serta doa masyarakat Pidie, untuk raih prestasi terbaik,” sebut Edi Saputra.
Meski ada beberapa cabang olahraga yang tidak memperoleh medali, seperti bola volly, basket, sepak takraw, tenis lapangan, dan sepak bola serta bulu tangkis. Namun para atlet telah berjuang semaksimal mungkin. (IA)
