Yang ada hanya keheningan.
Keheningan yang justru mengundang lebih banyak tanda tanya daripada jawaban. Dan di tengah derasnya arus wacana pemberantasan penyimpangan tata kelola, pertanyaan pun mengapung.
Dan sementara itu, truk biru itu tetap berjalan. Mengalirkan air ke proyek, dan sekaligus mengalirkan isu ke ruang publik. Airnya mungkin jernih. Tapi narasinya keruh. Sangat keruh.