Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Perang Israel-Iran: Geopolitik, Geoekonomi, dan Geostrategi Indonesia di Tengah Gejolak Timur Tengah

Upaya AS dan Israel untuk menghentikan pengembangan nuklir Iran bisa dipandang sebagai sikap hipokrit kedua negara. Pertama, AS sebagai negara pemilik senjata nuklir terikat pada rezim non-proliferasi senjata nuklir, yang artinya dibebankan kewajiban untuk mengurangi jumlah senjata nuklirnya secara bertahap. Faktanya, tidak ada pengurangan yang dilakukan oleh AS, justru semakin meningkatkan kapasitas nuklirnya. Kedua, Israel sebagai proksi AS di Timur Tengah secara nyata memiliki senjata nuklir, namun enggan untuk bergabung dan meratifikasi rezim non-proliferasi nuklir. Sikap Israel ini serupa Korea Utara yang kerapkali menimbulkan ketegangan di kawasan masing-masing. Jika ditilik dari kaidah hukum internasional dan kepatuhan pada prinsip non-intervensi dan non-interferensi, baik AS maupun Israel sangat masif melakukan pelanggaran hukum internasional, bahkan terlibat dalam kejahatan perang dan kemanusiaan. Sejarah mencatat bahwa AS melakukan invasi ke Afghanistan dan Irak pada periode awal 2000-an tanpa memiliki dasar hukum yang jelas. Demikian pula halnya Israel yang mengobarkan Perang Arab dan menganeksasi bangsa Palestina hingga kini. Kebijakan strategis Iran untuk mengembangkan energi nuklir, pun jika ada intensi untuk membangun kekuatan nuklir, sangat bisa dimafhumi sebagai balancing of power terhadap hegemoni AS dan Israel di Timur Tengah.

Secara geopolitik, perang antara Israel dan Iran ini telah meningkatkan ketegangan dan suhu konflik di kawasan. AS sebagai beking militer Israel tentu tidak akan tinggal diam mengingat Iran memiliki kapasitas untuk menciptakan damage dan kehancuran besar bagi Israel. Rusia dan Tiongkok yang memiliki relasi militer dan ekonomi dengan Iran juga tidak akan tinggal diam jika Iran diluluhlantakkan oleh AS. Semua negara yang berkepentingan pada konflik ini diyakini sedang menghitung kapasitas dan kepentingan nasional masing-masing sembari memetakan opsi-opsi kebijakan yang akan diambil. Dalam konteks ini, hukum bola biliar (billiard ball) dalam sistem internasional yang penuh konflik berlaku; aksi-reaksi pada satu negara dapat menimbulkan damage yang besar terhadap sistem secara keseluruhan. Baik Israel maupun Iran, demikian juga halnya dengan negara-negara yang berkepentingan pada konflik ini, sepatutnya melakukan kalkulasi secara strategis dalam mengambil kebijakan mengingat konflik ini berpotensi besar mengganggu perekonomian dunia, termasuk kemungkinan untuk memunculkan perang dunia ke-3 dengan eskalasi dan risiko yang lebih besar dari kedua perang sebelumnya.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Heboh Wacana Amplop Kondangan Bakal Dipajaki Pemerintah, Terungkap di Rapat DPR
Presiden Prabowo Subianto melantik dan mengambil sumpah 2.000 Perwira Remaja TNI-Polri dalam upacara yang berlangsung di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/7). (Foto: Dok. Puspen TNI)
Satreskrim Polres Aceh Selatan Polda Aceh menangkap tiga pelaku kasus TPPO dengan korban anak di bawah umur yang dijadikan PSK. (Foto: Dok. Polres Aceh Selatan)
Sosok Bram Patria Yoshugi, Pemenang Sayembara Logo HUT RI ke-80 yang Diluncurkan Prabowo
Sejumlah tokoh nasional menghadiri deklarasi bertajuk 'Tolak Kriminalisasi Akademisi dan Aktivis, Lawan Kezaliman Rezim Jokowi' yang digelar di Gedung Joang '45, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 23 Juli 2025.
Ketua Badan BMA Mohammad Haikal menerima kunjungan BAZNAS Kota Pariaman, dalam rangka studi komparatif terkait tata kelola zakat-infak, Rabu (23/7). (Foto: Ist)
Pelabuhan Kuala Langsa
Pemko Banda Aceh bakal menggelar Aksi Bela Palestina, Ahad pagi, 27 Juli 2025. (Foto: Ist)
Pakar telematika Roy Suryo
Selebgram Arnold Putra alias AP yang ditahan oleh otoritas Myanmar sejak tahun lalu, akhirnya resmi dibebaskan.
Akhmad Yusuf Afandi (32) bersama bayi laki-lakinya, Zafa (11 bulan)
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati
Dunia cryptocurrency kembali mencuri perhatian
Rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI di Senayan, Selasa, 22 Juli 2025
Nilai transaksi QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di Indonesia menembus Rp317 triliun hingga pertengahan tahun 2025
Kegiatan Studium General di Kampus UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, Rabu (23/7). (Foto: Ist)
Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin menyerahkan pataka PWI menandai pengukuhan ketua dan pengurus PWI Bireuen periode 2025-2028 hasil Konferkab VII di aula Setdakab Bireuen, Rabu, 23 Juli 2025. (Foto: Dok. PWI Aceh)
Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haythar saat berkunjung ke pabrik pengolahan kakao lokal Socolatte di Gampong Meunasah Baroh Musa, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, Ahad lalu. (Foto: Ist)
Presiden ketujuh Republik Indonesia, Joko Widodo, memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya dan tiba di Mapolresta Solo, Jawa Tengah, pada Rabu, 23 Juli 2025 pukul 10.10–10.15 WIB.
Tutup
Enable Notifications OK No thanks