INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Opini

Simulakra Koperasi Desa

Last updated: Kamis, 31 Juli 2025 11:24 WIB
By Redaksi
Share
5 Min Read
Simulakra Koperasi Desa
#image_title
SHARE

Padahal, menurut Gus Anas yang mewakili pesantren, dukungan dari nama-nama baru itu nihil. Pihaknya cabut bukan karena “minta disanjung” tapi soal etika kolaborasi. Kalau yang kerja A, tapi yang disebut B, maka ini bukan koperasi, ini ko-persiapan manipulatif.

Netizen pun bersuara, dan suara mereka lebih pedas dari sambal Roa: “Kayak proyek traktor era Jokowi, habis dibagiin, traktor ditarik.” Ada pula yang bilang: “Koperasi selalu digandeng politik, akhirnya jadi alat politik, bukan alat bantu memajukan ekonomi rakyat.”

Figur publik sekaligus jebolan MasterChef Indonesia, King Abdi,
King Abdi MasterChef Ngaku Tak Diberi Makan di Kelas Bisnis, Netizen: “Kenapa Gak Nanya Aja?”

Sosiolog Jean Baudrillard mungkin akan menyebut koperasi seperti ini sebagai simulakra, sebuah citra tanpa realita. Ia tampak seperti koperasi, ada plang, ada kasir, ada sembako. Tapi ia tidak lahir dari komunitas. Tidak tumbuh dari kebutuhan. Tidak punya akar.

- ADVERTISEMENT -

Dalam kajian ilmiah, koperasi yang sukses, dari Mondragon di Spanyol hingga koperasi pertanian di Jepang, lahir dari kebutuhan organik komunitas. Mereka dibangun karena kebutuhan nyata: pangan, modal, akses pasar. Ada partisipasi aktif, bukan partisipasi selfie.

Sementara koperasi yang lahir dari inisiatif elite sering gagal karena:

- ADVERTISEMENT -
JPU Kejari Bireuen menuntut hukuman pidana mati terhadap terdakwa M, pengedar narkotika jenis sabu seberat 190 kg, Senin (13/10). (Foto: Dok. Humas Kejari Bireuen)
Jaksa Tuntut Hukuman Mati Pengedar 190 Kg Sabu di Bireuen

– Top down, bukan partisipatif. Warga jadi penonton, bukan aktor.

– Minim edukasi dan pendampingan. Tak semua orang bisa langsung paham koperasi. Butuh proses belajar.

– Orientasi politis sesaat. Dibuat demi pencitraan atau proyek “seremonial”.

Provinsi Aceh resmi mengajukan diri sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional Tahun 2028. (Foto: Ist)
Aceh Resmi Ajukan Diri Tuan Rumah MTQ Nasional 2028

– Model bisnis tidak berkelanjutan. Barang disuplai instan, mitra tak dilibatkan, ekosistem rapuh.

- ADVERTISEMENT -

KDMP yang ditinggal sesaat itu adalah gejala sistemik dari model pembangunan yang terlalu politis. Gantilah “koperasi” dengan “klinik”, “apotek”, atau “SPBU rakyat”, selama ia lahir bukan dari kebutuhan komunitas dan tanpa akar, maka yang tumbuh hanyalah papan nama.

Koperasi yang ideal adalah tempat warga belajar bersama, menabung, bertransaksi, dan menyusun masa depan bersama. Bukan panggung pentas bagi para penumpang gelap, yang nongol saat kamera nyala, lalu hilang ketika listrik padam.

Koperasi itu institusi kepercayaan. Sekali dikhianati, akan lama pulihnya. Jangan sampai warga makin skeptis, lalu berkata: “Udahlah, koperasi itu bohong semua.” Ini berbahaya. Karena kalau koperasi gagal, maka jalan menuju keadilan ekonomi rakyat pun bisa makin jauh.

Previous Page123Next Page
TAGGED:nasionalperistiwaprabowo:www.infoaceh.net
Previous Article Lisa Mariana saat menghadiri pemeriksaan di Polda Jabar terkait kasus video dewasa yang menyeret namanya, Senin (29/7/2025). Foto: Instagram/@lisamarianaaa Kasus Video Panas, Masa Lalu Lisa Mariana Mulai Terkuak
Next Article Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aceh (BPKA) Reza Saputra SSTP MSi Dana Otsus Aceh Tahap II Jatah Provinsi Cair Rp1,5 Triliun, Kabupaten/Kota Masih Tertahan

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aceh

Pernyataan KASAD Maruli Simanjuntak Soal Tanah Blang Padang Dinilai Panaskan Situasi Aceh

Minggu, 6 Juli 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DPRK SABANG
IKLAN WALIKOTA SABANG
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH SEKDA
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
IKLAN BANK ACEH HUT TNI

Berita Lainnya

Sekretaris Jenderal DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Hasanuddin Wahid atau Cak Udin
Politik

Cak Udin: Menutup Pesantren Al-Khoziny Sama Saja Menutup Akar Pendidikan Indonesia

Senin, 13 Oktober 2025
Orang tua mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, angkat bicara usai hakim praperadilan menolak permohonan sang anak terkait status tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook.
Hukum

Orang Tua Nadiem Murka: Anak Jujur Dihukum, Koruptor Asli Malah Bebas

Senin, 13 Oktober 2025
Perempuan Indonesia Raya (PIRA), resmi menetapkan Novita Wijayanti sebagai Ketua Umum PIRA periode 2025–2030 dalam Musyawarah Nasional
Politik

Novita Wijayanti Nahkodai PIRA 2025–2030, Tegaskan Dukungan untuk Kepemimpinan Prabowo Subianto

Senin, 13 Oktober 2025
Pegiat media sosial Tifauzia Tyassuma atau Dokter Tifa
Politik

Dokter Tifa Ungkap Keanehan Salinan Ijazah Jokowi dari KPUD Jakarta, Apa Itu?

Senin, 13 Oktober 2025
Wakil Wali Kota Banda Aceh, Afdhal Khalilullah, menyampaikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan kegiatan Sunat Massal “PREPUTIUM 2025” yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (USK) bekerja sama dengan Puskesmas Batoh, Sabtu (11/10/2025).
Aceh

Pemko Banda Aceh Dukung Kegiatan Kesehatan Kolaboratif, Afdhal: Ini Cerminan Kota Kolaborasi

Senin, 13 Oktober 2025
Mahfud MD Sebut Ditjen Pajak dan Bea Cukai Sumber Korupsi Terbesar
Nasional

Mahfud MD: Pajak dan Bea Cukai Sumber Korupsi Terbesar, Dukung Langkah Gebrakan Menkeu Purbaya

Senin, 13 Oktober 2025
Umum

UIN Ar-Raniry Kerja Sama dengan KBRI Kuala Lumpur Dukung Pendidikan Anak Pekerja Migran

Senin, 13 Oktober 2025
Aceh

Wisata Tanpa Maksiat, Aceh Utara Terapkan Aturan Ketat Destinasi Islami

Senin, 13 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?