“Masih ada KSM Nasional nantinya di Ternate, Maluku Utara, yang InsyaAllah akan berlangsung pada 3-7 September mendatang. Moga peserta bisa harumkan nama Aceh ,” jelas Kakanwil di depan undangan dan peserta.
Hadir bersama Kakanwil, antara lain Kabag TU, para Kabid, para Kakankemenag, dan jajaran.
Dalam laporan, Kabid Penmad Kanwil Kemenag Aceh Zulkifli menyampaikan di antara tujuan ajang kompetisi ini, akan meningkatkan minat siswa pada sains dan tingkatkan mutu akademik.
“Dengan terintegrasi mapel dengan ayat dan hadits akan melahirkan peserta didik yang kritis analitis serta inovatif,” harapnya.
Kabid Penmad merincikan jumlah peserta KSM serta mata pelajaran (mapel) yang ikut pada Rabu-Kamis ialah 372 peserta dari 23 daerah, dibagi dalam jenjang: MI/SD untuk mapel Matematika dan IPAS sebanyak 86 siswa.
-MTs/SMP untuk mapel Matematika, IPAS dan IPS Terpadu berjumlah 110 siswa. MA/SMA mapel Matematika, Biologi, Kimia, Fisika, Geografi, Ekonomi berjumlah 176 siswa.
Sementara peserta beregu/kelompok ada 79 tim, terdiri dari MI/SD 28 regu, MTs/SMP 27 regu, dan MA/SMA 25 regu.
Jumlah peserta per kabupaten/kota, baik individu dan kelompok ada 451 peserta, utusan dari Kabupaten Aceh Selatan 27 peserta, Aceh Tenggara 16 peserta, Aceh Timur 29 peserta, Aceh Tengah 19 peserta, Aceh Barat 20 peserta, Aceh Besar 28 peserta, Pidie 30 peserta, Aceh Utara 24 peserta, Simeulue 14 peserta, Aceh Singkil 15 peserta, dan Bireuen 29 peserta.
Abdya, Galus, Aceh Jaya masing-masing 16 peserta, Nagan Raya 15 peserta, Aceh Tamiang 19 peserta, Bener Meriah 17 peserta, Pijay 20 peserta, Banda Aceh 23 peserta, Sabang 13 peserta, Lhokseumawe dan Subulussalam masing-masing 14 peserta, dan Langsa 17 peserta.