Di akhir materinya, Prof Irwan Abdulah merumuskan ada empat arah penataan pendidikan untuk terwujudnya institusi pendidikan yang kokoh dan berwibawa, pertama mutu dan relevansi pendidikan, penelitian dan pengabdian, kedua adalah kapasitas institusi dalam pengembangan SDM, selanjutnya yang ke tiga adalah infrastruktur pendidikan bertaraf internasional, serta poin terakhir adalah sistem rekrutmen dan penerimaan mahasiswa.
Sebelumnya, Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr Mujiburrahman, MAg menyebutkan tema peningkatan mutu pendidikan Ar-Raniry sudah pernah dibahasnya sejak dua tahun yang lalu bersama Prof Irwan di Yogjakarta, kuliah umum ini menjadi tindak lanjut pembahasan tersebut dalam upaya mewujudkan kualitas mutu pendidikan UIN Ar-Raniry.
Rektor menambahkan, kuliah umum ini menjadi sangat penting bagi pengelola kampus untuk mendapatkan wawasan dalam pengembangan dan peningkatan mutu pengelola pendidikan tinggi di UIN Ar-Raniry.
Sehingga kuliah umum ini harus diikuti oleh seluruh jajaran pimpinan.
“Kita berterima kasih atas kesediaan Prof Irwan yang telah menyempatkan waktu di tengah kesibukan dan padatnya jadwal aktivitas akademiknya. Kita harapkan bimbingan untuk memberi kita pemahaman yang sama dalam bekerja untuk menuju akreditasi AIPT Unggul UIN Ar-Raniry pada tahun 2024,” pungkas Prof Mujib.
Kuliah umum tersebut dipandu oleh Direktur Pascarajana UIN Ar-Raniry Prof Eka Srimulyani PhD, berlangsung santai, penuh inspirasi dan motivasi pengembangan kampus ke depan. (IA)