Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Inovasi Mahasiswa USK Raih Prestasi Dunia: Bawa Pulang 3 Emas dan 2 Perak dari Vietnam

Keberhasilan di Innovation 2025 ini menunjukkan potensi besar mahasiswa USK dalam menciptakan solusi inovatif yang relevan dengan isu keberlanjutan global, sekaligus menegaskan posisi USK sebagai salah satu perguruan tinggi terdepan di Indonesia.
Mahasiswa USK berhasil membawa pulang 3 medali emas dan 2 medali perak dari International Product Innovation Competition 2025. (Foto: Ist)

Banda Aceh, Infoaceh.net –Gelar juara internasional kembali berlabuh di pangkuan Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh. Mahasiswa terbaik USK berhasil membawa pulang tiga medali emas dan dua medali perak dari International Product Innovation Competition 2025.

Ajang bergengsi ini diselenggarakan sebagai bagian dari kegiatan Sustainable Agriculture, Food, and Energy (SAFE) 2025 di National Economic University, Hanoi, Vietnam, pada 26-28 Juni 2025.

SAFE 2025 sendiri merupakan platform dua kegiatan besar: konferensi internasional tentang Pertanian Berkelanjutan, Pangan, dan Energi, serta Kompetisi Inovasi Produk. Dengan mengusung tema: Empowering Sustainability, Advancing Innovation.

Kompetisi ini menjadi wadah bagi komunitas dan peserta untuk menampilkan ide-ide terbarunya. Dari total 52 inovasi terpilih yang lolos ke babak final di Hanoi, tim-tim dari USK berhasil menunjukkan kualitasnya di tengah persaingan ketat dari berbagai negara seperti Vietnam, Pakistan, Thailand, Malaysia, dan Filipina.

USK mengirimkan tiga tim andalannya, dan dua diantaranya berhasil mendominasi podium.

Tim pertama, XEERELAM, yang mengusung inovasi minyak urut berbahan dasar minyak nilam dengan ekstrak rempah Aceh dan dried flower, sukses meraih satu medali emas dan satu medali perak. Tim ini terdiri dari Fathia Maula Caisary, Varza Setia, dan Najwa Audi Windira, ketiganya dari Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik.

Prestasi gemilang juga ditorehkan oleh tim ECOPANA. Mereka berhasil menyabet dua medali emas lewat inovasi kemasan ramah lingkungan yang terbuat dari pelepah pisang dengan pewarna alami dari kulit kacang.

Produk ini menawarkan solusi inovatif untuk masalah sampah plastik dan pemanfaatan limbah pelepah pisang.

Tim ECOPANA diperkuat oleh Cut Hidarajatun Najah dan Farin Aisya Amyri, keduanya juga dari Program Studi Teknik Industri. Kedua tim peraih emas ini dibimbing langsung oleh Ir Sarika Zuhri ST MT, dosen Prodi Teknik Industri Fakultas Teknik USK.

Tak ketinggalan, tim ketiga USK juga berkontribusi dengan meraih satu medali perak melalui produk SAVEPLANT. Ini adalah aplikasi berbasis machine learning yang dirancang untuk mendeteksi penyakit pada daun tumbuhan, bertujuan untuk pencegahan dini dan peningkatan produksi pertanian secara berkelanjutan.

Tim SAVEPLANT terdiri dari Rahmat Maulana (Teknik Elektro), Muhammad Cheryl Amelin Alsa (Agribisnis), Ajibul Riski (Teknik Komputer), dan Dhiya Rahmad (Teknik Elektro). Tim ini dibimbing Dr Ir Melinda ST MSc.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK Prof Dr Mustanir MSc menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian ini. Ia mengapresiasi kerja keras tim mahasiswa.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras dan usaha dari tim USK, prestasi ini bisa dicapai,” ujar Prof. Mustanir, Rabu (2/7).

Ia berharap, keberhasilan ini dapat memacu kreativitas dan inovasi seluruh mahasiswa USK untuk terus berkontribusi dalam meraih prestasi, terutama di kancah internasional.

Senada dengan itu, Direktur Direktorat Kemahasiswaan dan Prestasi USK, Prof Dr Ir Farid Mulana MEng mengungkapkan kebanggaannya. Pihaknya selalu mendukung kegiatan mahasiswa dalam meraih prestasi, dengan memberikan dukungan pembimbingan dan pendanaan dalam mengikuti setiap ajang kompetisi.

“Mahasiswa USK akan terus berkembang, membanggakan universitas, dan dikenal tidak hanya pada tingkat nasional, tetapi juga internasional,” kata Prof Farid.

Keberhasilan di Innovation 2025 ini menunjukkan potensi besar mahasiswa USK dalam menciptakan solusi inovatif yang relevan dengan isu keberlanjutan global, sekaligus menegaskan posisi USK sebagai salah satu perguruan tinggi terdepan di Indonesia.

author avatar
dara adinda

Lainnya

Komisi IV DPRK Sabang mendesak Wali Kota Sabang segera melakukan perombakan total terhadap manajemen RSUD Sabang. (Foto: Ist)
Kanwil DJBC Aceh melaksanakan pemusnahan rokok ilegal hasil penindakan kepabeanan dan cukai pada Selasa, 22 Juli 2025, di Kantor Wilayah DJBC Aceh. (Foto: Ist)
Presiden Prabowo Subianto
Erick diduga memecat Komisaris Utama (Komut) PT ASDP Indonesia Ferry, Lalu Sudarmadi setelah melaporkan potensi korupsi di perusahaan pelat merah itu kepadanya.
Mantan pecatan TNI AL, Satria Arta Kumbara, yang kini menjadi tentara Rusia, ingin pulang ke Indonesia.
Pemerintah kembali memantik kemarahan publik. Kali ini bukan soal bansos atau proyek mangkrak, tapi rencana pembatasan layanan panggilan suara dan video pada aplikasi seperti WhatsApp dan Telegram.
Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus pemerkosaan dan pencabulan yang dilakukan seorang pria penyandang disabilitas berinisial C (34) terhadap dua korban anak di bawah umur di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Saat pesta pernikahan keduanya digelar menimbulkan insiden hingga tiga orang tewas termasuk polisi di Pendopo Garut, Jabar pada Jumat (18/7/2025) lalu. 
Pesawat-pesawat ditembak jatuh dari udara
komika ternama Abdur Arsyad terlihat berdialog hangat namun penuh makna dengan Sultan Tidore, H. Husain Alting Sjah
Kantor Imigrasi Jakarta Selatan menangkap 24 warga negara asing (WNA) di kawasan Cilandak Barat dan Apartemen Kalibata City.
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengklaim Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bukan partai milik keluarga
“Transaksi tertingginya (rekening terindikasi judol) adalah Rp3 miliar lebih. Transaksi terendahnya Rp1.000. Rata-rata deposit kalau dirata-ratakan adalah Rp2 juta lebih,” kata Saifullah Yusuf, dikutip Minggu (20/7/2025).
Mahasiswa KKN USK Kelompok LT_BM-SPT 1. (Foto: Ist).
Pembukaan Aceh Mandarin Camping 2025 di Universitas Syiah Kuala, pada Senin (21/07/2025). (Foto: Humas USK
Plt. Sekda Aceh, M Nasir melepas Kontingen Aceh FORNAS VIII ke NTB di Anjong Mon Mata Mata Banda Aceh, Senin malam (21/7). (Foto: Ist)
Gubernur Aceh terima penghargaan Pimred Award 2025. (Foto: Ist)
Kajati Aceh Yudi Triadi SH MH memimpin rapat penyusunan draft perjanjian kerja sama antara Kejati Aceh dan Kodam IM, Senin, 21 Juli 2025. (Foto: Ist)
Anggota DPRA Mawardi Basyah dituntut 1 tahun penjara
Wagub Aceh Fadhlullah bersama Pangdam IM Mayjen TNI Niko Fahrizal dan Bupati Bener Meriah Tagore Abubakar mengikuti peluncuran Koperasi Desa Merah Putih di Bandar Lampahan, Bener Meriah, Senin (21/7). (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks